Boiling adalah Teknik Memasak dengan Cairan, Pahami Perbedaannya dengan Metode Lain

Boiling adalah istilah bahasa Inggris untuk mendidih dalam bahasa Indonesia. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, boiling adalah salah satu teknik memasak yang umum dilakukan. Boiling adalah salah satu teknik memasak basah, yaitu metode membuat makanan menggunakan air, santan, kaldu, susu, dan cairan lainnya.

Boiling adalah teknik memasak yang lebih akrab dengan sebutan merebus di Indonesia. Teknik memasak ini terkesan cukup mudah karena hanya dengan merendam bahan makanan dalam cairan yang mendidih, kamu sudah bisa menyantap makanan tersebut. Namun, boiling adalah teknik memasak bahan makanan di dalam cairan hingga titik didih mencapai 100oC.

Jadi, kamu harus memastikan cairan mendidih terlebih dahulu supaya bahan makanan benar-benar matang. Boiling adalah teknik memasak yang dapat digunakan untuk bahan-bahan seperti ubi, sayur, singkong, kentang, wortel, dan mie instan.

Boiling adalah metode memasak yang perlu diperhatikan langkah-langkahnya. Walaupun terkesan mudah, kamu perlu berhati-hati dan memperhatikan betul cara memasak dengan metode ini. Langkah-langkah memasak dengan metode boiling memiliki tiga tahap, yaitu nucleate boiling, film boiling, dan transition boiling.

Tiga tahap metode boiling tersebut mengacu pada temperatur merebus yang dimulai dari temperatur panas yang rendah sampai temperatur panas tinggi. Langkah-langkah memasak dengan metode boiling adalah sebagai berikut:

Nucleate boiling

Nucleate boiling adalah karakteristik perebusan yang baru dimulai serta mulai terlihat gelembung air di atas.

Film boiling

Film boiling adalah proses yang terjadi sepanjang proses perebusan mengalami penguapan, selanjutnya sumber panas distop secara tiba-tiba. Susunan uap yang ada di permukaan cairan diberi nama film boiling.

Transition boiling

Transition boiling adalah perebusan yang tidak konstan. Hal ini timbul karena temperatur perebusan diubah di antara temperatur maksimal (nucleation) dan minimun (film boiling).

Boiling adalah teknik memasak yang harus memperhatikan beberapa hal berikut:

Cairan harus mendidih

Metode boiling mengharuskan kamu memasak dalam keadaan cairan benar-benar mendidih. Hal ini bertujuan supaya bahan makanan yang direbus betul-betul matang dan bersih, jadi harus menggunakan cairan yang sudah mendidih untuk hasil maksimal.

Alat rebus ditutup

Alat perebus harus ditutup supaya menghemat energi. Hal ini memang sederhana saja, saat merebus kamu harus menetup alat perbus. Hal ini bertujuan agar bahan yang direbus cepat mendidih. Hal ini tentunya lebih hemat waktu. Selain itu, perlu diperhatikan juga supaya memasak lebih efisien dan efektif, kamu bisa menggunakan alat seperlunya sesuai keperluan memasak.

Buih permukaan hasil dari rebus harus dibuang

Buih merupakan hasil rebus dari bahan makan tersebut. Buih yang ada di permukaan perlu dibuang, karena itu bisa saja sejumlah hal seperti kuman yang menguap dari hasil rebusan. Hal ini nantinya dapat mempengaruhi kualitas makanan.

Ada beberapa teknik memasak yang juga dilakukan dengan cara merebus. Namun, hal ini tentunya berbeda dengan boiling. Boiling adalah teknik memasak bahan makanan di dalam cairan hingga titik didih mencapai 100oC. Kamu perlu mengenali perbedaannya dengan blanching, steaming, braising, simmering, poaching, pressure cooking, hingga stewing.

Blanching adalah teknik memasak dengan merebus sayuran atau buah ke dalam air yang sudah mendidih secara cepat (hanya 1-2 menit). Sementara itu, steaming atau mengukus adalah teknik mengolah bahan makanan dengan uap air mendidih.

Selanjutnya, braising adalah teknik memasak dengan pemanasan lembap, atau teknik merebus dengan cairan yang sediki saja. Simmering adalah teknik memasak dalam cairan panas yang dijaga di titik didih air yakni rata-rata pada temperatur 100oC. Simmering tergolong teknik boiling, tapi api yang dipakai untuk merebus kecil.

Sementara itu, poaching adalah teknik memasak dengan merebus di bawah titik didih 80oC-90oC, dilakukan dengan perlahan-lahan. Pressure cooking adalah sistem memasak di dalam panci yang ditutup rapat dan terkunci, hingga tidak ada udara atau cairan yang bisa keluar. Titik didih air meningkat bersamaan dengan kenaikan penekanan udara di panci. Penekanan memenuhi ruangan alat perebus sampai panas melewati titik didih 100oC. Terakhir, stewing adalah teknik memasak yang memproses makanan dengan cairan berbumbu, memakai api sedang, dan kerap diaduk-aduk.