Sukses

Ini Penjelasan di Balik Beda Gaya Bersin, Ukuran Lubang Hidung Berpengaruh

Kira-kira kenapa tiap orang punya gaya bersin yang berbeda?

Liputan6.com, Jakarta Bersin adalah tindakan refleks yang wajar dilakukan semua orang. Secara medis, bersin merupakan cara alami tubuh untuk mengusir bakteri dan kuman yang berbahaya bagi kesehatan.

Namun terkadang, setiap orang tak cukup hanya bersin sekali. Bahkan, seseorang mungkin bisa bersin belasan kali hanya dalam satu menit. Itu artinya jumlah bakteri atau kuman yang bersarang di tubuh belum rampung dikeluarkan.

Lantas, pernah nggak sih kamu menemui orang-orang yang bersin dengan gaya yang unik. Misalnya, suaranya yang keras sehingga cukup mengagetkan. Atau suara yang sangat lembut dan lirih seperti bayi. Nah, rupanya di balik beda gaya bersin tiap orang, ada penjelasan yang jarang diketahui orang-orang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Gaya Bersin Ditentukan oleh Berbagai Faktor

Dihimpun Liputan6.com dari Reader’s Digest, Kamis (28/3/2019), gaya bersin seseorang ditentukan oleh berbagai faktor, yang utama yaitu anatomi tubuh. Dorongan udara yang keluar melalui lubang hidung dan mulut akan memproduksi suara yang berbeda tiap orangnya.

Maka tak heran jika ukuran lubang hidung pun mempengaruhi besar kecilnya suara bersin seseorang. Tak hanya itu, ukuran paru-paru juga berperan, lho. Misalnya, semakin besar kapasitas yang dimiliki paru-paru, maka semakin keras pula suara yang dihasilkan.

Selain anatomi tubuh, negara tempat tinggal juga menjadi salah satu faktor dari beda gaya bersin seseorang. Lebih lanjut, ternyata ada fakta menarik lainnya yang berkaitan dengan gaya bersin. Menurut para ahli, gaya bersin tiap orang dapat mengungkap kepribadian.

Daripada penasaran, yuk ungkap kepribadian seseorang dilihat dari cara bersinnya, seperti yang dirangkum Liputan6.com dari Reader’s Digest, Kamis (28/3/2019).

3 dari 3 halaman

Menebak Kepribadian dari Gaya Bersin

The Sensitive Sneezer

Tipe yang satu ini biasanya hanya akan bersin sekali. Saat ada tanda-tanda akan bersin, Sensitive Sneezer segera menjauh dari orang di sekitarnya karena tidak ingin mengganggu. Orang-orang ini tidak suka terlibat dalam konflik karena mereka lebih memilih kedamaian dan suasana yang nyaman.

The Get It Done Sneezer

Tipe yang kedua ini sebisa mungkin menahan bersinnya terdengar oleh orang lain. Namun, mereka hanya melakukannya di situasi tertentu saja. Padahal, mereka ini aslinya seringkali bersin dengan keras. Kepribadian yang dimiliki The Get It Done Sneezer adalah mereka biasanya sosok pemimpin tegas yang selalu cekatan dan efisien.

The Be Right Sneezer

Orang ini biasanya akan menutup mulutnya saat bersin. Mereka adalah tipe yang sangat teliti dan seksama. Mereka bahkan akan memutar otak sebelum mengutarakan pendapatnya.

The Enthusiastic Sneezer

Nah, yang keempat ini adalah tipe orang yang suka cari perhatian. Dia ingin menarik perhatian orang lain dengan suara bersinnya yang dibuat-buat. Terkadang super keras, bisa juga dibuat terdengar lucu, atau dengan sengaja bersin berkali-kali. Tipe yang satu ini tidak memiliki gaya bersin yang khusus karena mereka berkepribadian spontan dan tidak takut untuk bersosialisasi.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan Wood, 45% dari respondennya mengaku gaya bersin mereka di rumah berbeda dengan gaya bersin mereka di tempat umum. Sebagian besar beralasan karena mereka tidak mau mengganggu orang-orang di dekatnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini