Ketahuan Main HP, Anak Ini Dapat Hukuman yang Dijamin Bikin Kapok

Liputan6.com, Jakarta Bagi anak zaman sekarang, handphone menjadi kebutuhan pokok yang seakan sulit ditinggalkan. Kapan saja dan di mana saja, handphone selalu dipegang dan jadi teman.

Anak-anak paling suka main game online lewat handphone. Memang, dalam handphone terdapat banyak keseruan. Banyak game seru yang bisa bikin anak ketagihan.

Ketergantungan terhadap handphone tentu punya efek buruk, terutama bagi anak, seperti lupa belajar. Hal ini yang berusaha diwaspadai orang tua. Tapi bagaimana cara orang tua memberi pelajaran bagi anak yang ketagihan main hp?

Hukuman yang diberikan seorang bapak ini adalah salah satunya. Saat mendapai anaknya ketagihan main handphone, si bapak memberi hukuman yang tak biasa, seperti yang dikutip Liputan6.com dari Facebook Theofillus Sigit, Kamis (23/5/2019).

2 dari 3 halaman

Tidak segan menghukum

Ga pake ba bi bu....melanggar aturan tentang gadget lsg di salib...semoga anak2ku inget terus2an prasati...
Posted by Theofillus Sigit on Tuesday, 21 May 2019

Theofillus Sigit membuat postingan tentang hukuman kepada anaknya. Ya, Theofillus menghukum anaknya dengan cara tak biasa. Handphone anaknya dipaku pada pintu setelah anaknya melanggar aturan.

Kronologinya karena anaknya mengambil handphone yang disembunyikan karena sedang memasuki ujian akhir sekolah. Tujuannya agar sang anak bisa fokus belajar.

Tanpa sepengetahuannya, anaknya mengambil diam-diam HP dan memainkannya saat jam belajar. Tahu anaknya melakukan hal melanggar aturan, bapak ini tidak tanggung-tanggung memaku dua HP anaknya ke pintu.

3 dari 3 halaman

Komentar netizen

Melihat tingkah bapak ini menghukum anaknya, netizen pun ikut mengomentarinya. Komentar netizen terangkum di bawah ini.

"Waduh aku sayang kusenku git hahaha" tulis akun @Dominique Laksmana

"Untung ga meledak itu" tulis akun @Dayu Setya Putra

"Jadi inget dulu pas SD ga fokus belajar, gundam saya dibanting wkwkwk (untung yang grade SD gunplanya) sampe sekarang masih inget dan ga dendam sama ortu" tulis akun @Joseph Haydn Chandra