7 Fakta Megahnya Bandara Kertajati, dari Fasilitas Hingga Rute Perjalanan

Liputan6.com, Jakarta Mulai hari ini, Senin 1 Juli 2019, Bandara Kertajati melayani 13 rute operasional dari pengalihan Bandara Husein Sastranegara Bandung. Proses pengalihan penerbangan ini terus dipantau oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

“Saya terus memantau pengalihan penerbangan sampai penerbangan terakhir yang mendarat di Bandara Kertajati. Petugas dengan baik menyambut kedatangan penumpang pada penerbangan terakhir tadi malam dan memastikan tidak ada penumpang yang tidak terangkut transportasi darat menuju ke kota tujuan,” ujar Budi Karya, Senin (1/7/2019).

Bandara Kertajati memang menarik perhatian publik berkat kemegahan bangunannya. Bandara yang diresmikan Presiden Joko Widodo 24 Maret 2019 ini memiliki fasilitas yang lengkap. Penasaran fasilitas apa saja yang dimiliki Bandara Kertajati dan rute-rute yang dilayaninya?

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber tentang kemegahan Bandara Kertajati, Senin (1/7/2019).

2 dari 8 halaman

1. Menjadi bandara terluas ke-2 di Indonesia

7 Fakta Megahnya Bandara Kertajati, dari Fasilitas Hingga Rute Perjalanan (sumber: bijb.co.id)

Masyarakat Majalengka boleh berbangga dengan Bandara Kertajati, pasalnya bandara ini menjadi bandara terbesar ke-2 di Indonesia. Bandara Kertajati hanya kalah megah dibanding Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng, Tangerang, Banten.

Luas lahan Bandara International Jawa Barat (BIJB) ini mencapai 1.800 hektare (ha). Ukuran landasan pacunya berukuran 3.000 x 60 meter. Kapasitas yang bisa ditabung BIJB ialah lebih dari 5 juta penumpang.

3 dari 8 halaman

2. Fasilitas Bandara Kertajati

Bicara tentang fasilitas Bandara Kertajati maka menampilkan sejumlah fasilitas maju dan modern yang akan mempermudah aktivitas penumpang. Seperti ada runway sejauh 2.500 mx60 m, paralel taxiway 2.750 mx25 m, cross taxiway 1.180 mx25 m.

Selain itu, Bandara Kertajati juga dilengkapi apron seluas 576 mx151 m yang bisa menampung empat jet wide boy sekelas Boeing B777 atau Airbus A330 dan enam jet narrow body sekelas B737 NG atau A320.

Jalur kereta bandara juga akan menyempurnakan Bandara Kertajati. Hal ini dilakukan agar mempersingkat waktu penumpang dari Jakarta ataupun Bandung.

4 dari 8 halaman

3. Ruang tunggu yang sangat nyaman

Bandara termegah kedua di Indonesia memiliki fasilitas yang nyaman dan lengkap untuk penumpang. Desain interior bandara Kertajati sangat menarik. Ruang tunggu nyaman seperti ada pohon berbentuk setengah kubah berwarna putih bisa kamu manfaatkan untuk menunggu.

5 dari 8 halaman

4. Terdapat patung yang menambah estetika di Bandara Kertajati

(Foto: Liputan6.com/Ilyas I) — Interior Bandara Kertajati (Foto:Liputan6.com/Ilyas I)

Ada hal menarik di bandara Kertajati yakni adanya sejumlah patung di bagian sisi dalam bandara. Salah satunya ialah patung perempuan tradisional tengah menyambut penumpang yang datang ke bandara Kertajati.

6 dari 8 halaman

5. Menggunakan motif batik mega mendung

Bila kamu mengamati detail, maka kemegahan bandara Kertajati juga dikombinasikan dengan budaya tradisional. Beberapa tempat, kamu akan menemukan motif batik mega mendung ada di berbagai sisi dalam bandara Kertajati.

7 dari 8 halaman

6. Terdapat angkutan massal

Bus Damri di Bandara Kertajati (Foto: Liputan6.com/Bawono Y)

Jangan khawatir bagi kamu yang ingin ke Bandung tapi bingung menggunakan apa dari bandara. Kini telah tersedia tersedia bus pemadu moda seperti Damri.

Kemarin Minggu (30/6/2019) beberapa penumpang pesawat telah menggunakan layanan bus Damri ini. Selama satu bulan kedepannya, Bus Damri akan digratiskan untuk penumpang dari Bandara Kertajati.

8 dari 8 halaman

7. Rute yang dilayani di Bandara Kertajati

Bandara Kertajati melayani 13 rute dari penerbangan Surabaya, Denpasar, Pekanbaru, Banjarmasin, Medang, Makassar, Palembang, Padang, Balikpapam, Lombok, Pontianak, Batam, dan Yogyakarta.

13 rute penerbangan tersebut akan dilayani maskapai Citilink, Lion Air dan Air Asia. Rute penerbangan masih bersifat sementari dari proses pengalihan rute penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara.