Sukses

Mengenal Ciri Umum Protista Mirip Jamur dan Peranannya bagi Kehidupan

Liputan6.com, Jakarta Protista merupakan mikroorganisme eukariota bukan hewan, tumbuhan, atau fungus. Protista terbagi menjadi tiga kategori, yaitu protista mirip jamur, protista mirip tumbuhan, dan protista mirip hewan. Di setiap kategorinya memiliki ciri yang berbeda-beda. Begitu juga dengan ciri umum protista mirip jamur.

Pada protista mirip jamur sering dikelompokkan ke dalam kingdom fungi, namun sekarang pada umumnya para ahli telah mengelompokkannya ke dalam kingdom protista. Ada ciri umum protista mirip jamur yang perlu dikenali untuk membedakannya dengan yang lain.

Berikut ada beberapa ciri umum protista mirip jamur dari masing-masing filummnya seperti Myxomycota, Acrasiomycota, dan Oomycota. Telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, berikut ulasan ciri umum protista mirip jamur, Jumat (18/10/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Mengenal Protista Mirip Jamur

Sebelum mengenal ciri umum protista mirip jamur, ada baiknya untuk mengenal apa itu protista mirip jamur. Protista mirip jamur merupakan spesies yang berada dalam kingdom protista, namun memiliki kemiripan dengan jamur.

Tetapi kini para ahli telah mengelompokkannya ke dalam kingdom protista. Dikatakan demikian karena protista mirip jamur menghabiskan sebagian besar waktu hidupnya dalam bentuk uniseluler.

Akan tetapi, protista mirip jamur dapat bergabung dan berkelompok sehingga membentuk organisme multiseluler. Dalam keadaan inilah protista mirip jamur mengalami masa transisi dari uniseluler menuju multiseluler.

Protista mirip jamur atau yang lebih dikenal dengan jamur lendir memiliki susunan sel, cara reproduksi, dan siklus hidup yang berbeda dari jamur. Apabila dibandingkan berdasarkan perbandingan molekuler, jamur lendir sangat mirip dengan sebagian alga walaupun jamur lendir tidak memiliki kloroplas.

Protista mirip jamur terdiri atas tiga filum, yaitu Myxomycota, Acrasiomycota, dan Oomycota.

3 dari 5 halaman

Ciri Umum Myxomycota atau Jamur Lendir Tidak Bersekat

Protista mirip jamur yang pertama adalah filum Myxomycota. Filum Myxomycota ini terdiri dari jamur lendir. Anggota Myxomycota biasanya memiliki pigmen kuning atau oranye dan bersifat heterotrof.

Ciri umum protista mirip jamur ini seperti hewan dan jamur, yaitu pada fase vegetatifnya yang berupa massa sitoplasma yang telanjang atau plasmodium. Ciri-cirinya heterotrof sporofit, menghasilkan spora motil, dan memiliki dua fase (vegetative dan generative).

Plasmodium ini dapat bergerak seperti amoeba di atas substart dan mencerna makanan secara fagositosis, menelan partikel atau sel secara langsung. Hal tersebut terjadi jika plasmodium merayap ke tempat yang kering akan terbentuk badan buah atau fruiting body yang kemudian badan buah tersebut akan berkembang dan membentuk spora berinti satu yang diselubungi dinding sel.

Myxomycota bereproduksi secara seksual dengan spora yang dibentuk di dalam sporangia bertangkai. Kamu bisa melihat atau menemukan Myxomycota di hutan basah, batang kayu membusuk, tanah lembap, dan kayu lapuk. Beberapa contoh dari spesies Myxomycota adalah Aethalium septicum, Dictyostelium discoideum, Physarium sp, Fuligo varians, dan Tubifera sp.

4 dari 5 halaman

Ciri Umum Acrasiomycota atau Jamur Lendir Bersekat

Filum Acrasiomycota atau yang biasa disebut jamur lendir uniseluler, pada dasarnya lebih mirip dengan protozoa uniseluler. Fase vegetatifnya merupakan sel yang berfungsi sebagai individu.

Filum Acrasiomycota ini merupakan jamur lendir yang memiliki initi bersekat. Jamur kelompok ini memiliki ciri umum protista mirip jamur berupa tahapan atau fase makan berupa sel-sel yang hidup soliter, namun setelah makanannya habis sel-sel tersebut akan membentuk agregat atau koloni dalam suatu unit.

Walaupun kumpulan selnya mirip dengan Myxomycota, sel-sel Acrasiomycota ini tetap mempertahankan identitasnya dan terpisah oleh membran mereka. Jamur ini bereproduksi dalam satu unit. Jamur ini bereproduksi secara seksual dengan singami sel ameboid dan secara aseksual dengan membentuk tubuh buah atau fruiting body.

Pamur lendir plasmodium memiliki fase haploid dan diploid. Ciri umum protista mirip jamur Acrasiomycota ini memiliki tubuh buah yang berfungsi sebagai alat reproduksi seksual. Contoh anggota filum Acrasiomycota adalah Coenonia sp, Dictyostelium discoid, Polysphondylium sp, dan Actyostelium sp.

5 dari 5 halaman

Oomycota atau Jamur Air

Ciri umum protista mirip jamur dari Oomycota adalah memiliki tubuh berupa benang hifa yang berinti banyak atau hifa tak bersekat dan kebanyakan hidupnya di habitat akuatik dan terrestrial. Oomycota ini dikenal sebagai jamur air atau water molds, karat putuh atau white rust, dan downy mildew.

Jamur air ini memiliki sifat heterotrof dengan cara parasit atau sporofit dengan mengambil makanan dengan memasukkan hifa ke dalam jaringan inang, mengeluarkan enzim pencernaan, kemudian menghisap larutan hasil pencernaan.

Oomycota memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa. Pada umumnya, jamur air merupakan pengurai yang tumbuh pada alga atau hewan mati. Ciri umum protista mirip jamur ini berkembangbiak secara seksual dan aseksual.

Secara seksual, perkembangbiakan terjadi dengan penyatuan gamet jantan (dihasilkan oleh anteridium) dan gamet betina (dihasilkan oleh oogonium). Sedangkan secara aseksual dengan cara membentuk zoospore berflagel. Pada saat reproduksi, zoospore bergerak dengan berenang cepat. Peristiwa ini terjadi di dalam air.

Contoh anggota yang termasuk dalam filum Oomycota ini seperti Phytophtora infestans, Phytium debaryanum, Saprolegnia, Saccharomyces cerevisiae, Plasmospora viticola, dan Downy mildew.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.