Sukses

5 Penyebab Tragedi Aleppo, Perang Saudara Berkepanjangan di Suriah

Penyebab tragedi Aleppo harus diketahui dari latar belakang konflik yang terjadi di Suriah

Liputan6.com, Jakarta Penyebab tragedi Aleppo telah menimbulkan berjatuhannya korban begitu banyak. Selama beberapa tahun kota Aleppo di Suriah terus mengalami kondisi yang memilukan, dimana perang terjadi dimana-mana, yang tentunya juga menimbulkan kerugian dimana-mana. 

Aleppo merupakan kota terbesar kedua di Suriah dan merupakan pemegang kekuasaan ekonomi dan pusat ekonomi strategis di Suriah. Hal inilah yang menyebabkan kota itu menjadi faktor yang penting dalam perang Suriah.

Penyebab tragedi Aleppo harus diketahui dari latar belakang konflik yang terjadi di Suriah. Bentrok antara militer Suriah dengan Tentara Pembebasan Suriah yang dimulai sejak 19 Juli 2012 merupakan bagian dari rangkaian perang sipil Suriah.  

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Minggu (20/10/2019) tentang penyebab tragedi Aleppo

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Bencana Alam Berkepanjangan dan Tanggapan Pemerintah

Penyebab tragedi Aleppo dimulai dari adanya bencana alam berkepanjangan dan tanggapan pemerintah yang seakan tidak peduli.

Pada tahun 2011, Suriah mengalami puncak kekeringan yang begitu parah. Bencana alam berkepanjangan ini telah menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi rakyat, dan peternakan dan pertanian lumpuh akibat bencana tersebut. Banyak ternak yang mati dan tumbuhan tidak dapat tumbuh, air semakin sulit dicari dan kehidupan rakyat semakin terancam.

Kondisi ini membuat rakyat meminta bantuan presiden sebagai kepala negara, namun presiden dan pemerintah tidak peduli dan mengabaikan permintaan rakyatnya, sehingga memunculkan rasa kecewa dan tentunya protes dari rakyat yang telah menderita.

3 dari 6 halaman

Protes Rakyat

Selanjutnya, penyebab tragedi Aleppo berkembang dengan adanya protes rakyat. Merasa kecewa dengan sikap pemerintah yang mengacuhkan mereka, masyarakat, khususnya pemuda bergerak untuk melancarkan aksi protes dengan kata-kata dan sindiran pedas untuk presiden.

Presiden yang tidak senang dengan hal tersebut langsung bereaksi dengan memerintahkan pasukan bersenjatanya untuk menangkap para pemuda tersebut. Mereka disiksa dan dibantai secara sadis, sehingga menimbulkan protes yang tentunya semakin membesar dari rakyat.

Rakyat pun akhirnya melakukan demonstrasi untuk menuntut keadilan dari perbuatan pemerintah tersebut. Namun, aksi tersebut justru ditanggapi pemerintah dengan serangan oleh angkatan militer bersenjata. Banyak yang mati ditembak dan sejak itu berbagai kekacauan terjadi di Suriah.

4 dari 6 halaman

Indikasi ISIS di Aleppo

Dengan berbagai tindakan pemerintah yang brutal, maka muncullah kelompok-kelompok pemberontak yang menginginkan rezim Bashar Al Assad digulingkan. Banyak juga beredar kabar bahwa disinyalir ada kekuatan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) di bagian utara Aleppo yang dapat menjadi pengesahan terhadap serangan pemerintah. Hal ini menjadi salah satu penyebab tragadi Aleppo.

Keberadaan ISIS bisa memudahkan intervensi Rusia di Suriah dengan alasan yang sah. Legitimasi dari pihak internasional sangat penting diperoleh dalam perang. Karena itu, pemerintah Suriah membutuhkan alasan yang kuat untuk menyerang Aleppo agar tidak dicap semena – mena membunuh warganya sendiri.

Sayangnya pemerintah Rusia dan Suriah juga melihat pihak oposisi sebagai teroris sehingga membenarkan pertempuran apapun yang terjadi secara sporadis untuk mengetahui penyebab tragedi Aleppo.

5 dari 6 halaman

Perebutan Aleppo sebagai Kota Potensial

Kelompok pemberontak menetapkan Aleppo sebagai target karena kota ini sudah menjadi seperti titik pusat dari Suriah. Letak yang strategis menjadi penyebab tragedi Aleppo terjadi yang paling utama.

Sejak Suriah merdeka, Aleppo berkembang menjadi pusat industri besar dan menyaingi kota Damaskus sebagai ibukota Suriah. Oleh karena itu, Aleppo juga merupakan pusat penggerak ekonomi Suriah. Hal ini terkait jarak Aleppo yang sangat dekat dengan Turki dan dijadikan penghubung ekonomi dan perdagangan bagi area sekitarnya.

Merebut Aleppo dipercaya akan membawa dampak militer dan psikologis, yaitu mendorong penyebaran informasi mengenai legitimasi pemerintah Suriah. Jadi walaupun basis utama dari kekuatan oposisi berada di kota Idlib, penyerangan terhadap Aleppo memang sengaja dilakukan.

Pemerintah Suriah selama ini hanya berhasil menguasai Damaskus, Homs dan Hama. Wilayah Suriah selebihnya terbagi antara berbagai pihak yaitu ISIS, pasukan oposisi Suriah dan Kurdi.

6 dari 6 halaman

Perang Saudara Tiada Akhir

Keadaan di Suriah yang sudah tidak kondusif lagi menjadi penyebab tragedi Aleppo dan memicu peperangan saudara, dimana rakyat berusaha menyerang pemerintah lewat kelompok pemberontak, dan antar pemberontak pun saling menyerang.

Perang saudara ini telah merenggut persatuan di Suriah termasuk di Aleppo, dan perpecahan tidak dapat dicegah. Tidak ada yang tahu sampai kapan peperangan tersebut akan berakhir, karena dewan PBB pun tidak melakukan tindakan yang tegas atas nasib warga Aleppo dan Suriah yang terancam.

Begitulah penyebab tragedi Aleppo yang mengakibatkan banyak korban berjatuhan dan kerugian yang dirasakan oleh banyak orang. Tentunya penyebab tragedi Aleppo ini bisa menjadi bahan pembelajaran dan menyadarkan hati nurani kita semua untuk saling membantu terhadap sesama manusia.

Krisis kemanusiaan yang terjadi di Aleppo menjadi pengingat bagi semua orang bahwa pemerintah dan rakyat harus menjalin hubungan yang harmonis dengan saling terbuka, sehingga tidak ada lagi terjadinya kesalahpahaman yang mengakibatkan tragedi besar yang merenggut banyak jiwa.

Selain itu, pastikan informasi yang kamu dapatkan tentang hal ini selalu berdasarkan fakta yang jelas dan tetap berpikir dengan pikiran jernih tanpa tersulut emosi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.