10 Jenis Bunga Mawar Paling Terkenal, Punya Keindahan Berbeda-beda

Mawar Musk

Mawar Mush merupakan jenis bunga mawar indah yang ada di dunia. Bunga mawar ini memiliki nama ilmiah Rosa moschata. tanaman ini merupakan mawar yang sudah lama dibudidayakan dari abad ke-16. Tanaman ini dapat merambat sampai panjangnya mencapai 3-10 meter. 

Jenis bunga mawar ini akan mekar pada akhir musim semi sampai musim gugur. Bunga mawar ini memiliki rambut di sekitar biji di bawah daging buah. Rambut-rambut ini dapat menyebabkan iritasi bila terkena kulit dan masalah saluran pencernaan bila dimakan.

Bunga yang telah mekar biasanya mengeluarkan bau musk yang kuat dan dapat dicium dari kejauhan. Maka dari itu, kembang ini juga dijadikan sebagai bahan untuk membuat parfum.

Mawar Kubis

Mawar Kubis merupakan tanaman yang mempunyai nama ilmiah Rosa centifolia. Jenis tanaman ini merupakan mawar hibrida yang dikembangkan oleh pembudidaya mawar Belanda dari abad ke-17. 

Bunga ini dikenal dengan aromanya yang kuat dan mahkota bunga berukuran besar. Bentuk mahkotanya yang bertumpuk seperti kubis membuat tanaman ini dikenal sebagai mawar kubis. Perawatan jenis bunga mawar ini tergolong rumit daripada mawar biasanya.

Mawar kubis tidak bisa tumbuh di sembarang tempat serta mudah terserang penyakit dan hama. Namun, selama diberikan perawatan yang tepat, bunga mawar ini sebenarnya bisa tumbuh sebagai tanaman pagar. Dengan syarat ada benda yang bisa dijadikan sebagai penopangnya. Bunga akan mekar pada setiap musim semi atau musim panas.

Mawar Eden

Bunga mawar yang dikenal dengan Pierre de Ronsard ini diciptakan oleh Marie-Louise Meilland. Mawar Eden pertama dikenalkan kepada publik dalam ajang Meilland International pada tahun 1985 di Prancis. Tanaman ini bisa tumbuh di tanam dengan kandungan air dan sinar matahari yang cukup.

Tinggi mawar Eden dapat mencapai 180-330 cm. Kembangnya memiliki diameter sebesar 10 cm dan mahkota bunganya bisa berjumlah sebanyak 70 helai. Kembang ini biasanya mekar saat akhir musim semi hingga akhir musim panas.

Tahun 2006, kembang ini masuk dalam Hall of Fame of the World Federation of Rose Societies karena keindahannya. Bahkan bunga ini juga dijuluki sebagai World’s Favourite Rose pada tahun yang sama.

Mawar Double Delight

Jenis bunga mawar ini merupakan hasil perkawinan silang dari kultivar hybrid tea Granada dan Garden Party. Double Delight pertama kali diciptakan oleh Swim & Ellis dan dipamerkan ke depan publik pada tahun 1977.

Tanaman ini tumbuh di tanah dengan kondisi yang lembap dan sedikit asam. Tingginya bisa mencapai 90-150 cm. Mahkota kembang memiliki diameter sebesar 10 cm dan bunga petalnya berjumlah hingga 30 helai. Aroma kembangnya adalah perpaduan bau buah jeruk dan pedas.

Warna bunga ini bergantung terhadap seberapa banyak cahaya matahari yang didapat. Semakin banyak sinar matahari, warna putih akan berubah menjadi merah dimulai dari pinggiran mahkota.

Mawar Putri

Mawar Putri merupakan jenis bunga mawar yang sangat mudah ditemui di Indonesia. Bunga mawar potong yang memiliki ciri khas warna merah tua ini masuk ke dalam jenis bunga ganda karena mempunyai alat kelamin jantan (benang sari) dan betina (putik). 

Aroma bunga yang lebih wangi daripada mawar lainnya ini banyak dicari. Uniknya lagi, kesegaran bunga ini dapat bertahan hingga 9 hari setelah dipetik. Tidak heran kalau kamu banyak menjumpai kembang ini di penjual bunga potong.

Selain membelinya di toko bunga, Mawar Putri juga bisa kamu tanam sendiri di halaman rumah. Cara merawat mawar ini juga tidak sulit, selama kamu mengikuti langkah-langkah perawatannya dengan benar.

Mawar Mega Putih

Jenis bunga mawar mega putih memiliki ciri khas mahkota yang mengeriting di pinggirnya. Ukuran diameter bunga ini saat mekar bisa mencapai 9-12 cm dan memiliki 104-130 helai mahkota. Meski mahkota bunganya tergolong besar, wangi yang dikeluarkan tidak terlalu tajam.

Mawar Mega Putih kebanyakan dibudidaya sebagai kembang potong karena kesegarannya dapat bertahan hingga 9 hari setelah dipetik. Kamu bisa menyimpannya di dalam vas dan menjadikannya sebagai penghias ruangan.

Mawar Pertiwi

Jenis bunga mawar ini memiliki warna merah muda yang pertama kali diperkenalkan pada 2001 oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura (Puslitbanghorti). Ketika bunga ini mekar, ukuran diameternya dapat mencapai 8-9 cm dengan panjang tangkai 5-7 cm.

Tidak seperti tanaman mawar lainnya, tanaman ini memiliki duri yang jauh lebih sedikit. Selain itu, jika tertarik untuk menanam mawar Pertiwi, kamu tidak perlu repot-repot membeli jaring-jaring hitam karena tanaman ini dapat tumbuh tanpa naungan.

Mawar Megawati

Diperkenalkan bersamaan dengan mawar Pertiwi oleh Puslitbanghorti, tanaman ini memiliki warna kembang merah-oranye. Diameter bunga saat mekar tergolong besar, yaitu 9-11 cm dengan panjang tangkai mencapai 50-57 cm.

Kesegaran bunga ini jika dimasukkan ke dalam vas dapat bertahan lumayan lama, yakni 6-8 hari. Tidak heran, kalau kamu sering menemukan kembang ini sebagai bunga hias potong.

Mawar Juliet

Bunga ini diperkenalkan kepada publik oleh David Austin dalam acara Chelsea Flower Show pada 2006. David menghabiskan biaya sekitar tiga juta pound sterling atau bila sekitar Rp 59 miliar untuk menciptakan mawar Juliet.

David membutuhkan waktu 15 tahun untuk bisa menciptakan bunga mawar hibrida dengan warna aprikot ini. Sayangnya, keindahan bunga ini tidak dapat dinikmati oleh semua orang. Seperti anggrek Shenzhen Nongke, harga mahal dan jumlahnya yang terbatas membuat sebagian orang memanfaatkan keindahan tanaman ini sebagai dekorasi pernikahan atau jamuan mewah lainnya.

Mawar Biru

Awalnya, tanaman ini muncul dalam cerita-cerita fiksi dan hanya bisa dihasilkan dari mencelupkan mawar putih ke dalam cat warna biru. Hal itu disebabkan karena pigmen warna biru atau delphinidin saat itu tidak dimiliki oleh tanaman mawar.

Hingga akhirnya para ilmuwan dari Suntory memamerkan bunga mawar biru pertama di dunia pada tahun 2008. Suntory memperkenalkan mawar biru dalam acara International Flower Expo Tokyo. Kembang ini berhasil diciptakan setelah penelitian selama hampir 20 tahun.

Cara yang dilakukan oleh para ilmuwan untuk menciptakan bunga ini adalah dengan memodifikasi gen agar tanaman mawar bisa menghasilkan delphinidin. Hanya saja, warna mahkota yang keluar menjadi ungu muda.