Sukses

5 Cara Sederhana Saling Jaga Selama Pandemi

Kita sebagai generasi muda punya kontribusi besar untuk Siap Siaga Lawan Covid-19. Yuk mulai sekarang!

Liputan6.com, Jakarta Pandemi yang terjadi di ratusan negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia, kadang memang suka bikin khawatir berlebihan. Pemerintah bahkan sampai influencer pun nggak bosan ngingetin generasi muda, untuk tetap #dirumahaja dan melakukan physical distancing. 

Mengapa imbauan itu gencar disampaikan ke generasi muda? Alasannya selain karena jumlah kaum muda di Indonesia yang sangat banyak, generasi muda juga dinilai mampu memberikan kontribusi lebih dalam, untuk Siap Siaga Lawan Covid-19.

Ada lima sikap Siap Siaga Lawan Covid-19 yang bisa kita lakukan dengan tujuan untuk mengedepankan aksi saling menjaga satu sama lain, seperti: 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Cek Fakta

Sadar nggak sadar banyak banget informasi tersebar di sosial media atau WAG tentang pandemi ini. Bahkan sebenarnya, jauh sebelum pandemi ini terjadi, informasi hoaks pun sudah banyak banget berseliweran. Namun sayangnya, masih saja ada orang yang langsung termakan hoaks. 

Maka dari itu, mulai sekarang yuk sama-sama cek dulu kebenaran dari informasi yang kamu dapatkan. Di masa pandemi ini, informasi terkait data penting banget buat dicari tahu kebenarannya. Nah, daripada ribet karena menyebarkan informasi tersebut, alangkah lebih baik kamu membagikan berita yang sesuai fakta.

Berita itu bisa diambil dari situs terpercaya. Selain itu sebagai bentuk sikap Siap Siaga Lawan Covid-19, kamu juga bisa cek kebenaran informasi langsung seputar Covid-19 di aplikasi DANA.

3 dari 6 halaman

2. Hangout Virtual

Jauh di mata, dekat di hati. Eits, ini bukan lirik lagu, tapi inilah fakta yang kita hadapi saat ini. Kita nggak bisa ketemuan atau bahkan hangout bareng di tengah pandemi. Tapi untungnya ada teknologi yang membuat kita tetap saling terkoneksi satu sama lain. 

Ya, jarak sosial nggak jadi halangan untuk kita tetap merasa dekat dengan orang yang dikasihi, tanpa kecuali para sahabat. Di masa pandemi ini, kita justru tetap bisa hangout virtual. Lewat aplikasi virtual meeting, kita tetap bisa ngobrolin banyak hal. Tentunya kita saling mengingatkan satu sama lain tentang pencegahan Covid-19 di masa seperti sekarang ini. 

4 dari 6 halaman

3. Ciptakan Hal yang Menginspirasi

Ada begitu banyak contoh di luar sana, tentang orang-orang yang saling membantu. Kenapa kita sendiri nggak memulainya? Nggak perlu cari hal sulit, di tengah keterbatasan ini. Kita bisa coba cara sederhana namun tetap menginspirasi lewat lingkungan sekitar. Misalnya memberi tahu cara membuat desinfektan sendiri. Bisa juga turut menyumbang masker dan hand sanitizer untuk para penjaga warung kelontong dekat rumah.

5 dari 6 halaman

4. Ikut Donasi

Selain membagi-bagikan masker dan hand sanitizer, bisa juga melakukan kebaikan lain. Untuk melakukan aksi saling menjaga, kita juga dapat donasi lewat situs urun dana. Dengan menjadi donatur sesuai nominal yang dimampukan, kita sekaligus memberikan semangat moril saja dan mentransfer energi positif, doa, dan dukungan, lewat kolom komentar di situs urun dana tersebut.

Oh ya, saat ini dompet digital DANA sedang merayakan bulan Ramadan dengan program bertajuk "Ramadan di DANA, Nikmatnya Berbagi di Bulan Suci". Lewat kampanye ini, kamu dapat berdonasi via Kitabisa di DANA dan berkesempatan untuk membeli Voucher Diskon seharga Rp50. Cek lebih lengkapnya di sini ya.

6 dari 6 halaman

5. Kirim Menu Buka Puasa

Biasanya kalau bulan Ramadan gini, kita pasti atur janji buat buka puasa bareng alias bukber. Tapi karena lagi ada di situasi pandemi, kita harus physical distancing. Namun supaya momen Ramadan tetap berkesan dan punya cerita, kita bisa berbagi kebahagiaan buat orang-orang terdekat. Coba bayangin, selagi kita bisa berbuka puasa bareng keluarga setiap hari, para sahabat yang ngekos pasti buka puasa sendirian. Ya, nggak ada salahnya kan kita ngirimin dia menu berbuka puasa, daripada mereka harus sering-sering ke luar rumah, buat beli makanan. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.