Sukses

Cara Membuat Lilin Aromaterapi dari Lilin Biasa, Mudah dan Cepat

Lilin aromaterapi bisa dibuat sendiri di rumah.

Liputan6.com, Jakarta Cara membuat lilin aromaterapi sendiri tidaklah sulit. Lilin aromaterapi bisa memberi sensasi relaksasi yang sempurna. Aromanya yang harum bisa memberi ketengangan saat menghirupnya.

Cara membuat lilin aromaterapi sendiri cukup sederhana. Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam cara membuat lilin aromaterapi sendiri juga sangat mudah ditemukan. Membuat lilin aromaterapi sendiri bisa lebih menghemat pengeluaran.

Dengan cara membuat lilin aromaterapi ini, kamu tak perlu lagi membeli lilin aromaterapi. Kamu bisa memanfaatkan lilin biasa dan minyak esensial dalam cara membuat lilin aromaterapi ini. Cara membuat lilin bahkan menjadi hobi tersendiri bagi sebagian orang.

Hasil dari cara membuat lilin aromaterapi juga bisa kamu jadikan hadiah untuk orang-orang yang istimewa. Berikut cara membuat lilin aromaterapi seperti dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (3/8/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Bahan yang dibutuhkan

Lilin biasa

Cara membuat lilin aromaterapi yang paling utama adalah menyiapkan lilin. Sebagai bahan dasar, kamu bisa menyiapkan lilin putih biasa. Siapkan 4 sampai 5 batang.

Minyak aromaterapi

Untuk memberi aroma, kamu bisa menggunakan minyak aromaterapi atau minyak esensial. Ada banyak macam aroma yang bisa digunakan mulai dari lavender, melati, mawar, green tea, hingga rempah.

Wadah untuk lilin

Wadah ini berfungsi untuk menempatkan hasil lilin aromaterapi buatanmu. Kamu bisa menggunakan gelas, kaleng bekas, toples, atau mangkok kecil.

Sumbu

Sumbu sangat penting untuk api dinyalakan. Kamu bisa memanfaatkan sumbu yang ada di lilin biasa. Atau kamu bisa membeli sumbu sendiri.

Panci dan mangkok

Panci digunakan untuk melelehkan lilin. Lilin nantinya ditempatkan di mangkok dan diletakkan di tengah panci berisi air. Jadi pastikan untuk memilih mangkok yang bisa menghantarkan panas. Hindari menggunakan mangkok plastik karena bisa ikut meleleh.

Pewarna makanan

Kamu bisa memberi warna untuk lilin aromaterapimu dengan pewarna makanan. Namun, ini bersifat opsional.

Tusuk gigi atau tusuk sate

Tusuk ini digunakan untuk memasang sumbu lilin agar tetap berada di bagian tengah.

3 dari 5 halaman

Cara membuat lilin aromaterapi

1. Siapkan wadah untuk lilin. Sesuaikan panjang sumbu dengan panjang wadah. Ikatkan bagian atas sumbu pada tusuk gigi atau tusuk sate. Tempatkan tusuk gigi di bagian tengah wadah dengan sumbu menjulur di bawahnya.

2. Ambil 4 sampai 5 batang lilin biasa berwarna putih. Hancurkan lilin menjadi potongan-potongan kecil agar lebih mudah dilelehkan. Pisahkan lilin dengan sumbunya.

3. Masukkan ke dalam mangkok. Isi panci dengan air hingga memenuhi setengah panci. Lalu didihkan air.

4. Setelah mendidih, letakkan mangkok berisi lilin di atas air panci. Biarkan mangkok mengapung.

5. Tunggu sampai lilin mencair sambil diaduk. Setelah mencair, tambahkan dua tetes pewarna makanan hingga lilin berubah warna.

6. Matikan kompor, terus aduk lilin.

7. Teteskan minyak aromaterapi sebelum mengeras. Aduk hingga larut. Kamu bisa mengatur jumlah tetesan minyak aromaterapi yang ingin kamu berikan. Biasanya 10 tetes minyak cukup hingga 500 gram lilin.

8. Setelah larut, tuangkan lilin ke dalam wadah yang sudah dipasang sumbu sebelumnya.

9. Diamkan hingga lilin mengeras. Setelah mengeras gunting sumbu tepat di bawah ikatannya dengan tusuk gigi.

10. Lilin aromaterapi siap digunakan.

4 dari 5 halaman

Jenis-jenis lilin

Dalam cara membuat lilin aromaterapi, kamu pasti perlu memilih jenis lilin yang tepat. Ada beberapa jenis lilin yang tersedia untuk membuat lilin aroma. Lilin ini meliputi lilin alami, sintetis, atau campuran keduanya. Berikut jenis-jenis lilin yang bisa digunakan dalam cara membuat lilin aromaterapi:

Lilin parafin

Lilin parafin adalah salah satu lilin yang paling fleksibel dan umum digunakan saat ini. Sebagian besar lilin yang tersedia secara komersial yang ada di toko hari ini dibuat dengan parafin. Lilin parafin adalah produk sampingan dari proses penyempurnaan minyak mentah. Lilin parafin punya titik leleh cepat, mudah diberi warna dan aroma, serta terkadang menghasilkan asap tipis.

Lilin kedelai

Lilin kedelai merupakan jenis lilin alami sebagai alternatif pengganti parafin. Banyak lilin kedelai terbuat dari minyak kedelai 100%. Yang lain dicampur dengan minyak nabati lainnya seperti kelapa dan lilin seperti kelapa sawit dan lilin lebah.

5 dari 5 halaman

Jenis-jenis lilin

Lilin gel

Lilin gel merupakan kombinasi dari resin dan minyak mineral. Lilin jenis ini juga kerap dijadikan lilin aromaterapi. Lilin gel sering digunakan untuk meniru air atau cairan lain. Lilin ini punya tampilan bening yang transparan.

Lilin lebah

Lilin lebah mungkin adalah jenis lilin tertua yang ada. Lilin lebah diproduksi oleh lebah sebagai produk sampingan dari proses pembuatan madu. Lilin diekskresikan oleh lebah ke dalam sarangnya untuk menetaskan larva mereka.

Karena diresapi dengan madu selama pembuatannya, ia memiliki aroma manis alami yang sedikit bervariasi tergantung pada bunga atau tanaman tempat lebah memakannya.Setelah dipanen dari sarang lebah, lilin lebah dilebur dan disaring beberapa kali.

Lilin kelapa

Lilin kelapa mirip dengan lilin kedelai karena terbuat dari minyak alami. Lilin kelapa terbuat dari minyak sawit. Lilin kelapa sawit adalah lilin yang sangat keras. Lilin kelapa sering dicampur dengan lilin kedelai untuk membuatnya lebih keras.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini