Sukses

5 Foto Satelit Tunjukkan Kondisi Beirut Sebelum dan Sesudah Ledakan, Efeknya Dahsyat

Akibat ledakan tersebut, sebagian kota Beirut, Lebanon kini rata dengan tanah.

Liputan6.com, Jakarta Kabar terjadinya ledakan di Beirut, Lebanon pada Selasa (4/8/2020) menjadi perhatian dunia. Terlebih lagi, kini di media sosial tersebar video yang memperlihatkan momen betapa dahsyatnya ledakan tersebut.

Dilansir dari CNN pada Kamis (6/7/2020), dilaporkan setidaknya ada 137 korban tewas dan 5000 orang luka-luka akibat ledakan tersebut. Hingga kini, masih ada ratusan orang yang dilaporkan hilang dan diperkirakan jumlah korban meninggal masih akan terus bertambah.

Ledakan yang bersumber dari gudang kembang api tersebut meluluhlantahkan kota Beirut menjadi rata dengan tanah. Hal ini nampak dari foto satelit yang memperlihatkan kondisi sebelum dan sesudah terjadinya ledakan tersebut.

Berikut kumpulan potret foto satelit Kota Beirut, Lebanon sebelum dan sesudah ledakan terjadi yang dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Kamis (6/8/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Foto bagian kiri merupakan potret sebelum dan bagian kanan merupakan foto kota Beirut setelah terjadi ledakan.

3 dari 6 halaman

2. Kota yang tadinya merupakan pusat industri di Lebanon ini, sebagian besar jadi rata dengan tanah akibat ledakan tersebut.

4 dari 6 halaman

3. Tak hanya bangunan, namun sejumlah kapal yang berlabuh juga nampak terkena dampak dari ledakan yang terjadi pada Selasa (4/8/2020).

5 dari 6 halaman

4. Bangunan yang dilingkari merah adalah pusat ledakan yang merupakan gudang kembang api.

6 dari 6 halaman

5. Ledakan ini memberikan dampak yang sangat besar terhadap bangunan-bangunan di dekat pusat ledakan hingga radius 3 KM.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini