Sukses

5 Tanda Alpukat Busuk dan Sudah Tidak Layak Dikonsumsi

Tanda alpukat busuk bisa dilihat dari bentuk fisiknya.

Liputan6.com, Jakarta Tanda alpukat busuk perlu diketahui semua penggemar buah-buahan berwarna hijau ini. Pasalnya, jika sudah busuk, buah alpukat tentunya tidak akan memberikan berbagai nutrisi dan manfaat lagi bagi kesehatan, yang ada malah menimbulkan penyakit.

Hal ini tentunya perlu diperhatikan saat kamu membelinya. Jangan sampai kamu membeli alpukat yang sudah busuk dan tidak bisa dikonsumsi lagi. Selain itu, cara menyimpan alpukat yang tepat juga perlu kamu perhatikan agar tidak cepat busuk.

Tanda alpukat busuk bisa dilihat dari bentuk fisiknya. Kamu bisa memperhatikan teksturnya, bentuk dan warna kulit, warna daging, hinggga bau dan adanya jamur. Pastikan alpukat yang kamu beli terhindar dari berbagai tanda alpukat busuk.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (4/11/2020) tentang tanda alpukat busuk.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tanda Alpukat Busuk

Warna Kulit Menghitam

Tanda alpukat busuk yang pertama adalah warna kulit menghitam. Alpukat biasanya berwarna hijau cerah saat masih mentah, kemudian berubah menjadi hijau tua dan kecokelatan saat matang. Jika kamu melihat alpukat sudah berwarna kehitaman, maka alpukat sudah terlalu matang atau bahkan sudh busuk. Namun, ada beberapa jenis alpukat yang tetap berwarna hijau walaupun sudah busuk, jadi kamu harus memperhatikan teksturnya.

Tekstur Terlalu Lembek 

Jika teksturnya terlalu lembek, hal ini merupakan tanda alpukat busuk. Kamu bisa mengecek tekstur alpukat dengan menggunakan telapak tangan untuk menekannya dengan ringan. Jika buah alpukat masih terasa sangat padat dan agak keras, hal ini menandakan buah tersebut masih belum matang. Sedangkan, jika kamu merasa buah alpukat sudah agak lunak, hal ini menandakan buah sudah matang dan siap untuk dikonsumsi.

Namun, jika saat kamu tekan alpukat menunjukkan adanya sedikit lekukan kecil, hal ini menandakan dagingnya sudah terlalu matang. Jika mendapati alpukat dengan ciri-ciri ini, sebaiknya konsumsilah dengan cara dihaluskan.

Nah, jika tekstur alpukat terlalu lembek, dan saat kamu tekan menimbulkan cekungan besar, hal ini menandakan alpukat sudah terlalu matang. Jika sebelum ditekan sudah ada cekungan, hal ini menandakan buah alpukat sudah membusuk.

3 dari 4 halaman

Tanda Alpukat Busuk

Berjamur

Tanda alpukat busuk yang paling mudah dikenali tentunya adalah saat buah ini sudah berjamur. Jika sebuah alpukat sudah ditumbuhi jamur putih atau abu-abu, hal ini menandakan bahwa buah tersebut sudah tidak layak dikonsumsi. Bahkan, kamu tidak boleh mencium aroma buah alpukat yang sudah berjamur ini, karena dapat menyebabkan masalah pencernaan,  

Walaupun jamur hanya tumbuh di permukaan kulit alpukat, hal ini dapat menembus daging buah dan menyebabkan kerusakan. Jika kamu sudah menemukan ciri-ciri ini, sebaiknya langsung buang buah alpukat, jangan coba-coba untuk mencongkel atau memotongnya dan tetap menyantap sisa buahnya, karena kontaminasi jamur tetap bisa terjadi. Jamur tersebut bisa menyebar hingga ke seluruh buah, melalui daging buahnya.

Bau Tidak Sedap 

Tanda alpukat busuk selanjutnya adalah, baunya yang tidak sedap atau asam.Alpukat yang memiliki rasa dan aroma asam telah terkontaminasi bakteri dan harus dibuang.

Aroma asam ini terjadi karena oksigen atau mikroba telah merusak atau memecah lemak tak jenuh pada buah. Bahkan, bau tersebut juga dapat menandakan terbentuknya senyawa yang berpotensi sebagai racun.

Kamu bisa memilih alpukat yang baik dengan mengenali ciri-ciri aromanya. Alpukat yang matang punya aroma yang agak manis dan mirip kacang.

Warna Daging Buah Menghitam 

Saat warna daging buah sudah menghitam, hal ini menandakan bahwa buah alpukat busuk. Hal ini biasanya juga diikuti dengan tekstur dagingnya yang lembek dan sangat berserat.

Alpukat yang sudah busuk biasanya memiliki warna cokelat atau bintik-bintik hitam di bagian dagingnya. Namun, hal ini juga bisa terjadi karena permukaan buah yang rusak. Jadi, jika tidak diikuti tekstur daging yang lembek, maka bisa jadi hal ini hanyalah tanda permukaan alpukat rusak.

4 dari 4 halaman

Cara Menyimpan Alpukat

Alpukat Matang

Setelah matang, atau hampir matang, kamu bisa memasukkan alpukat ke lemari es untuk memperpanjang umurnya selama beberapa hari. Alpukat matang yang belum dipotong dapat disimpan dalam lemari es selama dua hingga tiga hari.

Alpukat Mentah

Alpukat mentah, keras atau hijau dapat memakan waktu empat hingga lima hari untuk matang pada suhu kamar yaitu sekitar 65-75 derajat F, hindari sinar matahari langsung.

Untuk hasil terbaik, simpan buah mentah pada suhu kamar kecuali kondisi ruangan melebihi kisaran itu. Inilah cara membantu mempercepat proses ini. Jika kamu ingin memperlambat proses pematangan, simpan di lemari es.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.