8 Manfaat Gula Batu bagi Kesehatan Tubuh, Simak Anjuran Konsumsinya

1. Menambah Tenaga

Manfaat gula batu yang pertama sudah tentu bisa menambah tenaga. Ketika tubuh mulai terasa lemas untuk melakukan aktivitas, maka dengan mengonsumsi gula batu yang dicampur kopi atau teh bisa mengembalikan tenaga Anda.

Sebab gula batu sangat kaya akan kandungan karbohidrat yang ternyata mampu memberi tambahan tenaga agar tubuh bisa beraktivitas. Saat mengonsumsi gula batu, maka akan gula yang masuk ke dalam tubuh akan akan diubah menjadi glikogen yang kemudian disimpan pada otot dan berfungsi untuk menambah tenaga pada tubuh supaya kuat melakukan aktivitas.

2. Mengobati Darah Rendah

Kemudian, manfaat gula batu juga bisa mengatasi masalah darah rendah. Apabila Anda salah satu penderita tekanan darah rendah, umumnya akan mudah mengalami gejala seperti pusing, mata berkunang-kunang, bahkan tubuh terasa lemah lesu. Jika kondisi ini tidak segera ditangani bisa menyebabkan penyakit berbahaya seperti kerusakan otak hingga jantung.

Itulah mengapa, cara paling tepat untuk mengatasi darah rendah dengan mengonsumsi gula batu yang diseduh dengan menggunakan teh hangat. Sebab, ketika konsumsi gula batu, maka glikogen di hati akan ditransfer menuju hipotalamus. Hal tersebut bisa memengaruhi kinerja otak dan kecepatan denyut jantung. Alhasil akan meningkatkan tekanan darah agar tetap mampu untuk beraktivitas secara maksimal dan optimal.

3. Redakan Nyeri saat Menstruasi

Manfaat gula batu ini sangat penting dirasakan oleh kaum hawa. Sebab hampir perempuan pernah merasakan nyeri ketika menuju masa menstruasi. Timbulnya kondisi ini tidak lain karena adanya kontraksi otot pada rahim yang disebabkan oleh hormon prostaglanindin. Pada akhirnya, rasa nyeri tersebut bisa makin kuat ketika hampir mendekati masa menstruasi.

Dengan adanya kandungan flavonoid pada gula batu bisa efektif untuk meredakan rasa nyeri saat menstruasi.

4. Baik untuk Ibu Menyusui

Kemudian, manfaat gula batu ini sangat baik jika dikonsumsi oleh ibu yang sedang menyusui. Gula batu diyakini sangat berguna bagi ibu menyusui karena bisa bekerja sebagai antidepresan yang dampaknya akan meningkatkan produksi ASI.

5. Meredakan Stres

Padatnya rutinitas sehari-hari memang tak ayal membuat tubuh menjadi tegang, tidak tenang, hingga timbul stres. Jika kondisi ini tidak segera diatasi, maka sangat mungkin meningkatkan risiko depresi. Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Cara alternatif yang paling mungkin untuk mengatasi kondisi ini dengan menyeduh minuman yang diberi tambahan gula batu.

Manfaat gula batu ternyata ampuh dalam meredakan stres. Sebab, pemanis berbentuk keras ini mampu merangsang hormon bahagia yang terdapat di dalam tubuh. Di sisi lain, kandungan pada gula batu juga sangat efektif untuk menurunkan tegang di otak.

6. Sembuhkan Luka

Kemudian manfaat gula batu bisa mempercepat proses penyembuhan luka. Sebenarnya, gula batu sendiri juga sudah digunakan sejak zaman pengobatan tradisional Mesir ini sudah ada sejak 1700 SM. Sebab, gula batu mengandung antimikroba yang ternyata memiliki peran penting untuk menghambat bakteri pada luka serta menurunkan risiko terjadinya pembengkakan.

Cara penggunaannya cukup mudah, Anda cukup membubuhkan gula pada luka. Lalu tutup luka dengan perban. Biarkan butiran-butiran yang ada di gula batu tersebut meresap ke luka.

7. Optimalkan Fungsi Otak

Manfaat gula batu juga sangat baik dalam mengoptimalkan fungsi otak. Sebab, tanpa adanya zat gula dalam tubuh, otak tidak mampu bekerja dengan baik. Saat zat gula tidak mampu mencapai otak maka yang paling parah otak bisa berhenti bekerja bahkan kehilangan kemampuan kerjanya. Itulah mengapa konsumsi gula batu sangat disarankan.

8. Mencegah Bau Mulut

Munculnya bau dari mulut sangat mungkin terjadi. Bau mulut tersebut bisa muncul karena bakteri yang menumpuk di gusi akibat tidak menjaga kebersihan mulut dengan rutin. Fungsi gula batu dalam mencegah bau mulut ini sebenarnya mirip dengan permen. Namun jangan konsumsi gula batu berlebihan agar tidak menimbulkan masalah kesehatan lainnya.

Melansir Klikdokter, berdasar keterangan dr. Devia Irine Putri menjelaskan, sebenarnya ketiga jenis gula tersebut tidak memiliki perbedaan yang signifikan.

"Tidak ada yang lebih sehat karena bahannya sama, hanya prosesnya yang berbeda. Kandungan nutrisinya juga hampir sama. Biasanya selisih sedikit, tidak sampai banyak. Contohnya, gula pasir 100 gram mengandung 99,98 gram karbohidrat, sedangkan di gula batu 99,70 gram," jelas dr. Devia Irine.

Namun yang paling penting adalah mengetahui batasan konsumsi maksimalnya. Jangan terlalu banyak mengonsumsi jenis gula apapun, karena tidak baik untuk kesehatan. Sebab mengonsumsi gula berlebihan bisa membuat Anda terkena penyakit diabetes, jantung, hingga deretan penyakit serius lainnya.

Jadi, berapa jumlah konsumsi gula yang disarankan dalam sehari? Dokter Devia menambahkan, "Kalau dari rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan RI, maksimal konsumsi gula adalah 50 gram setiap harinya atau setara dengan empat 4 sendok makan."

Itulah mengapa, meski ada beragam manfaat gula batu, jangan konsumsi terlalu banyak. Apabila memiliki masalah kesehatan, tanyakan perihal jumlah konsumsinya ke dokter.