Sukses

Viral, Wanita Ini Hampir Alami Kebutaan Usai Pencet Jerawat

Pencet jerawat di dekat hidung, wanita ini hampir alami kebutaan.

Liputan6.com, Jakarta Jerawat merupakan salah satu masalah kulit wajah yang sangat sering dialami oleh banyak orang. Ada beragam faktor tumbuhnya jerawat di wajah, seperti produksi sebum berlebih, adanya sumbatan pada folikel rambut dari campuran sel kulit mati dan sebum, bakteri hingga hormon.

Umumnya, orang akan lebih rajin membersihkan wajah dengan sabun cuci muka atau dengan rangkaian perawatan lainnya. Namun, ada pula yang punya kebiasaan untuk memencet jerawat meski nyatanya hal itu tidak dianjurkan.

Memencet jerawat tak disarankan karena bisa tercipta luka baru, apalagi bila sampai berdarah. Bahkan ada pula yang hampir mengalami kebutaan usai memencet jerawat di wajahnya. Seperti yang dialami oleh wanita bernama Mary Ann Regacho ini.

Awalnya, wanita berusia 17 tahun ini memencet jerawat yang ada di dekat hidungnya. Dikira seperti jerawat biasa, justru jerawat itu mengakibatkan wajahnya membengkak.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pencet Jerawat

Dilansir dari Metro oleh Liputan6.com, Minggu (13/12/2020) seorang wanita bernama Mary Ann Regacho yang masih berusia 17 tahun asal Filipina merasakan dampak buruk dari memencet jerawat di hidungnya.

Wanita ini hampir mengalami kebutaan usai memencet jerawat di hidungnya pada 2019 lalu. Awalnya ia mengira jika jerawat itu hanya jerawat biasa yang muncul karena pengaruh hormon setelah ia melahirkan di usia 16 tahun.

Usai memencet jerawat itu, bukannya hilang justru Mary merasakan sakit di area bekas jerawat tersebut. Rasa sakitnya itu kemudian menyebar hingga menimbulkan pembengkakan.

3 dari 3 halaman

Hampir Alami Kebutaan

Akibat membengkak di dekat hidung dan mata, Mary hampir mengalami kebutaan di mata kanannya. Ia juga mengeluhkan rasa sakit saat di malam hari dan membuatnya tak bisa tidur.  

“Saya pikir itu hanya jerawat biasa, tetapi sakitnya sangat parah, sehingga saya tidak bisa tidur di malam hari. Saya mencoba segalanya untuk menyembuhkannya tetapi tidak ada yang berhasil,” kata Mary, dikutip dari Mirror.

Sang suami yakni Albert Sales adalah pria yang bekerja di pertanian milik tetangganya. Tanpa memiliki penghasilan tetap, ia mengaku tak mampu membayar pengobatan sang istri. Albert juga sudah sempat membuat video untuk menggalang dana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.