Sukses

6 Film Dokumenter Indonesia Ini Wajib Ditonton di Hari Film Nasional, Raih Penghargaan

6 Film Dokumenter yang bisa kamu tonton di Hari Film Nasional.

Liputan6.com, Jakarta Hari Film Nasional yang jatuh setiap tanggal 30 Maret ini diperingati setiap tahunnya. Tahun ini, peringatan Hari Film Nasional memasuki usia ke-71. Peringatan ini juga merupakan penghargaan bagi sineas dan seluruh pekerja industri film.

Ucapan Hari Film Nasional juga di sampaikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melalui akun Twitter-nya. “Hari ini 100 tahun lampau, tokoh film Indonesia Usmar Ismail lahir. Hari ini, 71 tahun lalu, Usmar Ismail menjadi sutradara film pertama produksi Indonesia.”

Joko Widodo juga mengajak masyarakat untuk mengenang momentum kelahiran film Indonesia ini dengan menjadikannya tonggak kebangkitan kembali film-film nasional.

Selama pandemi, film memang sempat terhenti untuk tayang di bioskop. Namun, ide dan karya tak lantas ikut terhenti. Pun tak menghalangi animo masyarakat yang ingin menonton film. Karena saat ini, film bisa kamu tonton di berbagai platform streaming.

Kita banyak mengenal film bergenre aksi, komedi, drama, maupun horor. Selain itu, ada yang tak boleh dilewatkan yaitu film dokumenter. Saat ini film dokumenter menjadi film yang digadang-gadang adalah hasil produksi anak bangsa. Durasinya yang pendek namun sarat akan makna, menjadikan film dokumenter pantas menjadi salah satu rekomendasi tontonan cerdas.

Dalam rangka merayakan Hari Film Nasional yang jatuh pada hari ini, berikut liputan6.com merangkum 6 film dokumenter terbaik yang penuh dengan makna kehidupan, Selasa (30/3/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. 'Di Balik Kilang', film ini merupakan Film Dokumenter Terbaik Festival Film KPK 2015. Menceritakan kegiatan ilegal di balik tambang minyak Wonocolo.

3 dari 7 halaman

2. Film dokumenter berjudul Diam & Dengarkan ini merupakan sebuah perenungan di masa pandemi Covid-19.

4 dari 7 halaman

3. Film ini mendapat penghargaan Special Jury Prize, Muhr Asia-Africa Documentary Dubai International Film Festival 2011. Negeri di Bawah Kabut berkisah tentang kehidupan di sebuah desa lereng gunung.

5 dari 7 halaman

4. Film Sikola Baruak merupakan film dokumenter Minang mengenai tradisi beruk pemetik kelapa di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Film ini menjadi Best Documentary Festival Film ISI Padang Panjang 2015.

6 dari 7 halaman

5. Rilis hari ini, bertepatan dengan Hari Film Nasional 2021. Film Orang Rimba mengisahkan tentang penelisikan mendalam mengenai filsafat hidup dan sosiologi kehidupan Suku Anak Dalam di Taman Nasional Bukit Duabelas. Yuk tonton sekarang!

7 dari 7 halaman

6. Film ini masuk dalam berbagai nominasi dan memenangi banyak penghargaan. Ojek Lusi tayang pada 2019, mengisahkan tentang warga korban Lumpur Lapindo yang mencari penghasilan dengan menjadi tukang ojek sekaligus tour guide.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.