VIDEO: Sate yang Menewaskan Bocah di Bantul Terbukti Beracun
Hasil laboratorium terhadap paket sate yang menewaskan NF, bocah di Bantul, telah keluar. Bumbu sate positif mengandung racun jenis C. Racun jenis C seperti potas racun tikus, bisa didapatkan mudah oleh masyarakat.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
VIDEO: Puluhan Siswa SD di Lombok Timur Keracunan Jajanan Abon Ikan Tongkol
Nasional 18 Jan 2024, 13:30 WIB -
VIDEO: Keracunan Usai Makan di Hajatan, Satu RT Dirawat di Rumah Sakit
Nasional 31 Jul 2023, 17:30 WIB -
VIDEO: Diduga Minum Racun, Ibu dan Anak Ditemukan Tewas
Nasional 09 Jul 2023, 13:30 WIB
-
8 Gaya Kompak Kebapakan Harvey Moeis dan Dua Anak Laki-lakinya yang Sering Pakai Outfit Kembar
Lifestyle 21 menit yang lalu -
VIDEO: Momen Kocak Polisi Niat Mau Bagi-Bagi Takjil Malah Sepi Dikira Mau Razia
Putri Candrawathi 1 jam yang lalu -
VIDEO: Lionel Messi Rencana Pensiun dari Sepak Bola, Kalau...
Sepak Bola 2 jam yang lalu -
VIDEO: Ratusan Pasien DBD Terus Meningkat Sejak Masuk Musim Penghujan
Nasional 2 jam yang lalu -
Cantiknya Rumy Alqahtani, Perwakilan Arab Saudi Pertama di Ajang Miss Universe
Hiburan 3 jam yang lalu -
6 Gaya Casual Sherina Munaf Liburan di Kapal Dipuji Cantik Mirip Park Shin Ye
Lifestyle 16 jam yang lalu -
6 Pesona Sabrina Anggraini Bak Barbie Hidup Kenakan Dress Pink di Acara Aqiqah Sang Buah Hati
Lifestyle 16 jam yang lalu -
Hobi Travelling, Gaya Serasi Harvey Moeis dan Sandra Dewi saat Pelesiran ke Luar Negeri
Lifestyle 16 jam yang lalu -
VIDEO: Pusing! Karyawan di Padang Gelapkan Uang Perusahaan untuk Beli Sabu dan Bersedekah
Nasional 17 jam yang lalu -
VIDEO: Niat Kejar Pelaku Tawuran, Mobil Ambulans Malah Tabrak Tiga Orang Polisi di Padang
Nasional 17 jam yang lalu -
8 Adu Gaya Ningrat Dian Sastrowardoyo dan Prilly Latuconsina Pakai Beskap
Lifestyle 17 jam yang lalu -
Inspirasi Busana Muslim Anak yang Cocok Saat Ramadan, Intip Koleksi Dari 6 Brand Lokal
Lifestyle 17 jam yang lalu -
Pusing! Karyawan di Padang Gelapkan Uang Perusahaan untuk Beli Sabu dan Bersedekah
Nasional 17 jam yang lalu