Sukses

6 Potret Kocak Tulisan 'Bukan Mudik' Kurir Paket Ini Bikin Senyum Kecut

Cara kurir paket saat antarkan barang agar tak disangka mudik.

Liputan6.com, Jakarta Lebaran tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, tradisi mudik menjelang hari raya kini harus ditunda. Tenunya langkah ini diharapkan dapat memutus penyebaran Covid-19 semakinmeluas di Tanah Air.

Akibatnya, penyegatan pun dilakukan di sejumlah titik di jalan raya untuk menghentikan arus mudik masyarakat. Meski demikian, nyatanya masih ada warga yang tetap nekat untuk mudik bahkan mengendarai kendaraan roda dua.

Penyegatan ini pun tak pandang bulu, siapapun yang diketahui akan mudik diminta untuk putar balik. Bukan hanya dirasakan warga biasa, ternyata para kurir paket yang tetap bekerja meski hari raya ini pun terkena dampaknya. Tampak seperti membawa banyak barang, ternyata mereka punya cara kocak agar tak dihentikan polisi.

Mereka memasang tulisan di bagian belakang motor mereka. "Bukan mudik", tulisan yang kebanyakan tertera di belakang tumpukan paket para kurir. Bahkan ada yang menuliskan dengan kocak hingga nyeleneh mengundang gelak tawa warganet. Penasaran seperti ap asaja?

Berikut ini 6 potret kocak tulisan "Bukan Mudik" para kurir paket yang bikin senyum kecut, dirangkum dari Twitter @txtdrikurir oleh Liputan6.com, Minggu (16/5/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Jangan diminta putar balik ya pak, kasihan pembelinya pada nungguin nih!

3 dari 7 halaman

2. Motor sudah penuh paket, enggak kebayang dong kalau ternyata disuruh putar balik.

4 dari 7 halaman

3. Harus dituliskan catatan kayak gini nih biar enggak dicegat polisi.

5 dari 7 halaman

4. Kalau disuruh putar balik, orang sekabupaten enggak bisa pakai baju Lebaran lho pak!

6 dari 7 halaman

5. Duh ini kok malah curhat gara-gara enggak bawa mantu ya?

7 dari 7 halaman

6. Ini lagi kerja ya pak bukan mau mudik!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini