Sukses

4 Cara Membuat ID Card di Word dan Photoshop yang Mudah, Ikuti Langkah-langkahnya

Cara membuat ID card atau kartu nama bisa kamu praktikkan menggunakan Microsoft Word ataupun Photoshop.

Liputan6.com, Jakarta Cara membuat ID card atau kartu nama bisa kamu praktikkan menggunakan Microsoft Word ataupun Photoshop. Bagi kamu yang belum terlalu paham aplikas-aplikasi desain seperti Photoshop ataupun CorelDraw, Word tentunya bisa menjadi alternatif terbaik. 

Apalagi, pada Microsoft Word sudah ada template yang bisa kamu gunakan sebagai cara membuat ID Card. Namun, bagi kamu yang ingin lebih bebas berkreasi dan cukup mahir menggunakan aplikasi desain, menggunakan Photoshop tentu lebih menjanjikan.

Cara membuat ID card tidak begitu sulit dipraktikkan. Langkah-langkah pembuatan kartu nama pada kedua aplikasi tersebut juga tidaklah sulit. Kamu bisa mengikuti dan mencontoh tutorial yang banyak dibagikan di internet.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (29/6/2021) tentang cara membuat ID card.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Cara Membuat ID Card di Word Menggunakan Template

Cara Membuat ID Card di Word yang pertama adalah menggunakan template. Berikut cara membuat ID Card di Word menggunakan template:

1. Buka Microsoft Word di perangkat yang kamu gunakan.

2. Klik File, lalu pilih opsi New.

3. Kemudian, pilih Business Cards. Setelah itu akan muncul banyak pilihan template kartu nama dalam berbagai bentuk, mulai dari horizontal hingga vertikal.

4. Pilih template yang ingin kamu gunakan. Pilih yang paling sesuai dengan tujuan kamu membuatnya.

5. Klik Create atau Download untuk membuka template yang telah kamu pilih.

6. Selanjutnya, tinggal mengisi informasi atau data yang perlu tercantum di kartu nama tersebut.

Cara membuat ID Card di Word ini biasanya hanya perlu dengan mengisi data atau informasi pada kartu nama pertama saja, setelah itu secara otomatis seluruh kartu nama lainnya akan terisi informasi yang sama.

Walaupun telah memilih template yang kamu suka, kamu tetap bisa mengubah berbagai desain dalam kartu nama tersebut, seperti warna, ukuran font, gambar, tata letak, dan lain-lain.

Jangan lupa juga memasukkan logo perusahaan atau bisnis yang kamu miliki agar lebih profesional. Pastikan semua komponen yang harus dimasukkan dalam kartu nama telah lengkap dan tersusun rapi. Setelah itu, kamu tinggal mencetak ID Card tersebut dan siap menggunakannya.

3 dari 5 halaman

Cara Membuat ID Card di Word Menggunakan Tabel

Selain menggunakan template, kamu juga bisa menerapkan cara membuat ID Card di Word menggunakan tabel. Berikut cara membuat ID Card di Word menggunakan tabel:

1. Buka Microsoft Word di perangkat yang kamu gunakan.

2. Kemudian, klik tab Page Layout, lalu pilih Margins.

3. Setelah muncul opsi ukuran batas kertas, pilih Narrow.

4. Klik tab Insert, lalu pilih opsi Table.

5. Buat tabel dengan panjang 5 sel dan lebar 2 sel.

6. Buka table properties dengan cara klik kanan pada kursor bidik silang di pojok kiri atas tabel, kemudian pilih Table Properties.

7. Untuk memudahkan saat meratakan informasi di dalam kartu nama, atur tata letak tabel dengan memilih opsi Center.

8. Selanjutnya klik tab Row, lalu centang pada kotak Specify Height. Masukkan ukuran 2”, dan pilih Exactly pada kolom Row Height is.

9. Klik tab Column, lalu centang pada kotak Preferred Width. Masukkan ukuran 3.5”, dan pilih Exactly pada kolom Measure in.

10. Untuk menyesuaikan ukuran tabel dengan layar, klik kanan kembali pada bidik kursor tabel, kemudian klik AutoFit, lalu pilih Fixed Column Width agar ukuran tabel tidak berubah ketika kamu memasukkan data di dalamnya.

11. Kemudian, masukkan data atau informasi yang ingin kamu cantumkan di dalam kartu nama. Kamu bisa memilih jenis dan ukuran font, warna, dan berbagai tools.

12. Setelah memasukkan data atau informasi pada satu sel tabel, salin untuk memindahkannya ke sel lain. Pastikan sebelum mengisi informasi pada kartu tidak ada kesalahan lagi.

13. Setelah isi sel pertama telah disalin dan ditempel pada sel-sel lainnya, klik kanan kembali pada bidik silang tabel kemudian masuk kembali ke Table Properties. Klik opsi Borders and Shading lalu pilih None untuk border. Tujuannya agar garis batas tabel tidak terlihat ketika kartu dipotong.

14. Cetak kartu nama yang telah dibuat.

4 dari 5 halaman

Cara Membuat ID Card di Photoshop Sederhana

Berikut cara membuat ID card di Photoshop yang sederhana:

1. Buka Adobe Photoshop pada komputer atau laptop.

2. Tekan Ctrl + N untuk membuat lembar kerja baru.

3. Pilih Rectangular Marquee Tool dan buat seleksi kotak dengan ukuran kartu nama adalah 9.5 cm x 6 cm. Atur resolusinya menjadi 200 piksel atau lebih. Lebih besar resolusinya, semakin bagus pula kualitas gambar dan ukurannya.

4. Beri warna kotak kartu nama yang sudah dibuat dengan warna polos. Bisa juga dengan memberi warna menggunakan Gradient Tool.

5. Pikirkan di mana teks dan gambar tambahan akan diletakkan. Pastikan juga bahwa gambar yang akan ditempelkan tidak terlalu meriah dan memiliki kesan sederhana.

6. Seimbangkan ukuran teks sesuai prioritas, tulisan penting yang akan ditonjolkan buat 18-20 poin atau lebih besar. Sedangkan untuk teks yang lain gunakan ukuran teks lebih kecil, kira-kira 10-12 poin.

7. Beri tambahan gambar pada latar belakang yang masih polos. Pastikan gambar yang ditambahkan memiliki motif yang sudah disiapkan. Gunakan tools Gradient Overlay dengan opacity rendah.

8. Buat teks atau tulisan dengan Horizontal Type Tool. Beri nama, nomor handphone, alamat lengkap, dan lain sebagainya.

9. Setelah puas dengan desain, simpan berkas dalam bentuk PSD untuk mengedit ulang dan PDF untuk mencetaknya.

10. Kartu nama tanpa logo selesai dibuat.

5 dari 5 halaman

Cara Membuat ID Card di Photoshop dengan Logo

Berikut cara membuat ID card di Photoshop dengan logo:

1. Buka Adobe Photoshop pada komputer atau laptop.

2. Tekan Ctrl + N untuk membuat lembar kerja baru.

3. Pilih Rectangular Marquee Tool dan buat seleksi kotak dengan ukuran kartu nama adalah 9.5 cm x 6 cm. Atur resolusinya menjadi 200 piksel atau lebih. Lebih besar resolusinya, semakin bagus pula kualitas gambar dan ukurannya.

4. Beri warna kotak kartu nama yang sudah dibuat dengan warna polos. Bisa juga dengan memberi warna menggunakan Gradient Tool.

5. Pikirkan di mana teks dan logo akan diletakkan. Pastikan juga bahwa logo sudah dibuat dan siap ditempelkan. Kalau perlu tambahkan area untuk menaruh slogan perusahaan.

6. Ukuran teks nama perusahaan buat 18-20 poin atau lebih besar. Sedangkan untuk teks yang lain gunakan ukuran teks lebih kecil, kira-kira 10-12 poin. Sesuaikan dengan keinginan dan pastikan ukuran semua teks seimbang dan tidak timpang.

7. Tambahkan logo perusahaan yang sudah disiapkan dengan Quick Selection Tool. Tujuannya untuk memberi garis seleksi di sekeliling logo.

8. Inversilah area yang diseleksi dengan Ctrl+Shift+I dan gunakan Eraser Tool untuk menghapus latar belakang di sekeliling logo.

9. Gunakan Bevel & Emboss dengan set ukuran ke 2-3 untuk memberikan efek kedalaman dan tajam. Berikan kesan teks lebih profesional dengan efek ini.

10. Beri tambahan gambar pada latar belakang yang masih polos. Pastikan gambar yang ditambahkan memiliki motif yang tidak terlalu meriah. Gunakan tools Gradient Overlay dengan opacity rendah.

11. Setelah puas dengan desain, simpan berkas dalam bentuk PSD untuk mengedit ulang dan PDF untuk mencetaknya.

12. Kartu nama dengan logo selesai dibuat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini