15 Jenis Tumbuhan Tropis yang Cocok Jadi Tanaman Hias, Cantik dan Asri

1. Pohon Palem Hias

Jenis tumbuhan tropis yang pertama adalah pohon palem hias. Pohon palem yang paling tepat untuk daerah tropis adalah jenis palem hias. Selain ukurannya yang lebih mungil dari palem pada umumnya, tanaman ini bisa tumbuh dengan baik pada suhu 20 sampai 35 derajat celcius. Suhu normal untuk wilayah Indonesia. Pohon palem akan membuat rumah hunian jadi nampak lebih asri dan rindang. Jari jemari dedaunannya yang lebar memberikan keteduhan dan hawa lebih sejuk. Selain itu, tanaman ini juga terbilang mudah perawatannya. Cocok bagi Anda yang sibuk.

2. Bunga Melati

Bunga melati merupakan jenis tumbuhan tropis yang paling banyak kita temui di sekitar. Baik yang ditanam dengan sengaja atau yang tumbuh liar, tanaman ini bisa berkembang dengan sangat subur dan sehat. Melati termasuk dalam jenis tanaman semak yang merambat. Batangnya kecil dengan bunga berwarna putih yang mengeluarkan aroma wangi. Tidak heran jika tanaman ini ditanam di rumah akan membuat wangi area sekitarnya.

3. Geranium

Bunga geranium juga termasuk jenis tumbuhan tropis yang bisa tumbuh dengan subur di tanah Indonesia. Tanaman ini membutuhkan setidaknya 6 jam penyinaran setiap harinya. Kebutuhan asupan air juga tidak terlalu banyak dan mudah perawatannya.

Geranium banyak ditanam di sekitar rumah karena sangat efektif mengusir nyamuk. Tanaman ini memiliki banyak variasi warna bunga yang menawan seperti merah, kuning, ungu hingga putih. Cocok sekali untuk memperindah taman rumah Anda.

4. Bunga Kamboja

Jenis tumbuhan tropis yang selanjutnya adalah bunga kamboja. Bunga yang satu ini memang sering ditemui di daerah pemakaman. Meskipun demikian, kini banyak yang juga mengoleksinya di sekitar halaman rumah. Ini karena bunga kamboja merupakan jenis tanaman yang sangat mudah tumbuh. Warna bunganya pun cukup indah untuk menghias halaman rumah.

5. Bougenville

Salah satu jenis tumbuhan tropis yang juga sangat tepat untuk mempercantik rumah adalah bunga bougenville. Bunga dengan kelopak seperti kertas ini memiliki warna-warni yang menarik dan cantik. Bougenville adalah tanaman yang tahan panas dan tidak memerlukan banyak air. Mereka bisa tumbuh dengan mudah dimana saja dan tidak membutuhkan perawatan yang khusus. Saat bunga tanaman ini bermekaran, halaman rumah Anda akan nampak cantik sekali.

6. Pohon Cemara Kipas

Jenis tumbuhan tropis ini sering ditemukan di daerah pegunungan. Namun kini, Anda bisa merawatnya di halaman rumah. Pohon cemara kipas bisa menjadi pohon yang cantik dengan daun hijau tuanya yang membentuk kipas. Sangat tepat untuk ditanam di lahan yang terbatas.

7. Pandan Bali

Jenis tumbuhan tropis yang selanjutnya adalah pandan Bali. Dengan ciri khas tumbuhan yang memiliki batang tunggal dan tinggi dengan daun seperti daun pandan dengan memiliki duri dibagian ujungnya. Tumbuhan ini cocok dijadikan sebagai tanaman hias yang dapat menjadi penyaring debu maupun poulsi yang baik. Tumbuhan ini juga bisa hidup dengan maupun tanpa sinar matahari, sehingga bisa ditaruh di luar ataupun dalam ruangan.

8. Agave

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah agave. Tumbuhan ini memiliki ciri-ciri  berbentuk seperti bunga mawar yang besar, dengan daun yang tebal dan berdaging, ujung setiap daunnya meruncing, batangnya gemuk pendek hingga daun terlihat seperti tumbuh langsung dari akar.

9. Jengger Ayam

Jenis tumbuhan tropis yang selanjutnya adalah jengger ayam. Tumbuhan ini sering dijadikan tanaman hias, makanan, bahkan obat tradisional. Ciri-ciri tumbuhan yang memiliki nama latin Celosia argentea var. Cristata ini adalah batang tebal berwarna ungu kehijauan, memiliki daun tunggal yang tersusun secara teratur dengan bentuk seperti anak panah dan melengkung serta ujung yang runcing, memiliki bunga yang sebagian besar berwarna merah, dan memiliki biji kecil.

10. Kaktus

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah kaktus. Tumbuhan kaktus bisa tumbuh subur di negara yang memiliki iklim tropis, untuk merawatnya pun cukup mudah yaitu dengan hanya menyiramnya dua kali dalam seminggu. Bahkan kaktus dapat tumbuh pada waktu yang lama tanpa air.

11. Lidah Mertua

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah lidah mertua. Lidah mertua atau sansevieria atau snake plant menjadi salah satu tanaman hias yang cukup populer sebagai pajangan di dalam rumah karena dapat tumbuh dalam kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Daun yang keras, tegak panjang, sukulen, dengan ujung meruncing merupakan karakter bentuk dari lidah mertua. Karena bentuknya yang tajam menjadi alasan tanaman ini memiliki nama lidah mertua. Selain berfungsi sebagai tanaman hias, lidah mertua memiliki manfaat luar biasa yang mana mampu menghisap berbagai macam polusi udara.

12. Euphorbia

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah euphorbia. Euphorbia atau mahkota duri adalah salah satu tanaman hias yang kerap dijumpai sebagai dekorasi di halaman rumah. Tanaman ini mudah dikenali karena memiliki bunga dengan warna yang cantik, namun batangnya dipenuhi duri. Meskipun begitu, tumbuhan ini sering menjadi tanaman hias karena memiliki bentuk dan warna bunga yang cantik.

13. Norfolk

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah norfolk. Jenis tanaman hias Pilea saat ini juga tak kalah sedang banyak diminati, salah satunya Norfolk. Pilea norfolk memiliki corak warna permukaan daun yang sangat menawan, yakni perpaduan  silver dan hijau gelap. Tumbuhan ini cocok dijadikan tanaman hias indoor maupun outdoor.

14. Amarilis

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah amarilis. Bunga amarilis merupakan tanaman hias yang populer saat ini, tanaman ini memiliki bermacam-macam jenis dan warna. Amarilis biasannya dijumpai dipekarangan ataupun ditaman dalam pot. Bunga amarilis biasannya mulai bermekaran pada awal musim penghujan. Biasannya bunga ini hanya dapat bertahan selama 2-3 minggu dikarenakan bunga ini sering terkena hujan sehingga bunga mudah rusak.

15. Areca Palm

Jenis tumbuhan tropis yang berikutnya adalah areca plam. Di Indonesia, tanaman satu ini dikenal dengan nama palem kuning. Areca palm merupakan tumbuhan pinang-pinangan yang berasal dari Madagaskar. Untuk perawatannya, mereka memerlukan pencahayaan langsung yang cukup banyak.