Sukses

6 Momen Detik-Detik Warga NTT Lari Selamatkan Diri Saat Gempa, 770 Jiwa Mengungsi

Banyak beredar video amatir yang memperlihatkan saat warga NTT selamatkan diri dari bencana

Liputan6.com, Jakarta Gempa bumi melanda Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (14/12/2021). Gempa dengan Magnitudo 7,4 ini menyebabkan 346 rumah rusak dan mengharuskan 770 orang mengungsi, seperti yang disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berdasarkan data Selasa (14/12/2021) per pukul 22.15 WIB.

BMKG mengeluarkan peringatan tsunami karena gempa bermagnitudo 7,4 ke sembilan kabupaten di NTT, tiga kabupaten/kota Sulawesi Selatan dan enam kabupaten Sulawesi Tenggara. Dalam kejadian tersebut, terlihat kepanikan warga saat dilanda bencana berhamburan ke jalan dengan untuk selamatkan diri.

Dari video amatir yang diunggah dalam media sosial, banyak warga yang lari selamatkan diri dengan berbagai keadaan. Ada yang masih menjalani perawatan rambut pun harus berhenti di tengah jalan untuk menyelamatkan diri.

Berikut 6 momen kepanikan warga NTT saat terjadi gempa yang Liputan6.com kutip dari beragai sumber, Rabu (15/12/2021)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Rasakan gempa, warga pun panik serta ada peringatan tsunami yang membuat banyak orang berlari selamatkan diri

3 dari 7 halaman

2. Belum selesai dari salon, wanita ini pilih selamatkan diri ke bukit daripada lanjutkan perawatan

4 dari 7 halaman

3. Gempa yang dasyat ini pun buat sejumlah bangunan roboh dan begoyang

5 dari 7 halaman

4. Bencana alam baru melanda sejumlah wilayah di Indonesia, dalam gempa NTT orang tua dan anak-anak pun gendong bocah yang masih kecil untuk selamatkan diri

6 dari 7 halaman

5. Suasana di rumah sakit, pasien dan warga pun berlarian untuk turun ke lantai dasar

7 dari 7 halaman

6. Karena kepanikan, suasana lalu lintas pun terlihat kacau karena saling berlarian selamatkan diri

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.