4 Tradisi Imlek yang Selalu Dinantikan, Bagian Akhir Bisa Bikin Dapet Emas & Gadget!

Liputan6.com, Jakarta Perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek yang dinantikan masyarakat Tionghoa di seluruh dunia termasuk di Indonesia sudah di depan mata. Seperti diketahui, Hari Raya Imlek tahun ini jatuh tepat pada hari Selasa, 1 Februari 2022. 

Penetapan Hari Raya Imlek sebagai Hari Libur Nasional, memberikan kesempatan bagi masyarakat Tionghoa untuk bisa berkumpul dan melaksanakan tradisi bersama keluarga. Mengingat situasi pandemi, maka penting sekali untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Seiring perkembangan, terdapat sejumlah tradisi yang muncul selama perayaan Imlek dan menjadi sesuatu yang dinantikan banyak orang.

1. Tampilan Serba Merah

Perayaan tahun baru imlek identik dengan warna merah, karena melambangkan sesuatu yang kuat, sejahtera, dan membawa keberuntungan atau hoki. Selain dekorasi rumah, pakaian dan aksesoris juga tak luput dari warna merah. Di saat Imlek, ada warna yang disarankan tidak dipakai yakni warna hitam dan putih. 

2. Tradisi Yu Sheng

Yu Sheng merupakan makanan khas Imlek yang disantap bersama-sama di tengah meja bundar. Disajikan dalam piring besar, Yu Sheng berisi aneka sayur seperti timun, lobak, irisan kol, wortel, manisan jeruk, dan potongan daging ikan.

Saat Yu Sheng sudah siap di atas meja bundar, anggota keluarga berdiri mengelilinginya sambil memegang sumpit. Setelah bahan-bahan sudah dituang, doa akan dibacakan dengan lantang, kemudian semua anggota keluarga mengaduk isi piring bersama-sama dan mengangkat setinggi mungkin memakai sumpit. Semakin tinggi maka kesempatan terkabulnya harapan bisa lebih besar.

3. Barongsai

Tradisi paling populer yang selalu dinantikan, bukan hanya masyarakat Tionghoa, tetapi juga kalangan luas dan anak-anak yang gemar sekali menontonnya. Dalam kepercayaan Tionghoa, Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan tarian singa ini dipercaya dapat membawa keberuntungan serta mengusir roh-roh jahat.