Sukses

10 Macam Cerpen dan Cara Membuatnya yang Mudah Dipraktikkan

Kumpulan cerpen yang menginspirasi.

Liputan6.com, Jakarta Belajar tentang cerpen atau cerita pendek tidak cukup dengan memahaminya dari pengertian. Menyimak macam cerpen dalam kehidupan sehari-hari bisa lebih memahamkan sekaligus dijadikan inspirasinya.

Macam cerpen dalam kehidupan sehari-hari proses membuatnya lebih mudah karena tidak perlu banyak mengarang sepenuhnya. Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, cara membuat cerpen cukup dengan mengamati, mengingat kejadian yang pernah dialami, lalu menuliskannya kembali dengan bumbu cerita fiksi.

Perhatikan dalam proses pembuatan macam-macam cerpen, karya tulis cerpen memiliki panjang 1.600 sampai 20.000 kata. Mulailah cara membuat cerpen dengan menentukan genre cerita, sajikan konflik, susun alur, setting, dan lakukan penegasan pada amanat cerpen.

Berikut Liputan6.com ulas macam cerpen dalam kehidupan sehari-hari dan cara membuatnya, Sabtu (26/3/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

5 Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Waktu Pelajaran Komputer

Terdapat sepasang sahabat karib, Rudi dan Dito, yang lagi belajar komputer bersama. Karena Rudi belum begitu familiar tentang penggunaan fitur fitur yang ada di komputer, dia meminta Dito mengajarinya.

Rudi: “To’ boleh nanya enggak? Fungsi dari tombol ENTER apa sih?”

Dito: “Kayaknya sih buat mempercepat jalannya program, Rud”

Rudi: “Hah? memepercepat gimana To’?”

Dito: “Ya kerjanya biar cepet Rud, kalau lama bukan ENTER namanya, tapi ENTAR…!!”

Rudi: “Hahahaha.. bisa aja loe. Boleh tanya lagi nggak? Aku kan udah masuk di internet, terus aku cari cari Facebook, kok nggak bisa terus yah? Kenapa kira-kira?

Dito: “Di depanya kata “Facebook” sudah di ketik “www” belum?”

Rudi: “Belum To. Emangnya musti ditulis ya?”Dito : “Ya iya dong!”

Rudi: “Emang apaan sih “www” itu??

Dito: “Ehmm…kasih tau ga yaaaa..? Ya pokoknya kalau mau masuk website ya harus ketik “www” dulu. Kalau ga salah, itu singkatan dari Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh”

Rudi: “Oooo gitu ya, To’?! Jadi harus salam dulu ternyata. Keren yah!”

Itulah gunanya sahabat. Seneng ya bareng, bodoh ya bareng juga. Mau jawabannya bener atau salah, penting kan si Dito udah beriktikad baik menjawab. Kalau bukan teman yang baik, dia pasti milih pura-pura pingsan biar nggak harus mikir keras.

2. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Update Status Dulu

Suka bingung dengan kids zaman now, mau sholat aja update status dulu.

“3 rakaat dulu”

“Ngaji dulu”

Emangnya malaikat Izrail akan komen “Sippp, gan”.

3. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Anak SD Mau ke Surga

Suatu ketika, sejumlah murid salah satu kelas di SD sedang menjalani pelajaran agama. Dengan penuh semangat, seorang guru bernama Udin sedang memberikan pelajaran yang membahas mengenai surga.

Usai memberikan penjelasan mengenai surga, sang guru lantas memberikan pertanyaan kepada seluruh muridnya. Berikut percakapannya:

"anak-anak, siapa yang mau masuk surga?" tanya Udin.

"Saya pak, saya," teriak seluruh murid.

Dari seluruh anak yang mengajukan diri, rupanya ada satu murid bernama Ucok tidak ikut berteriak. Hal itu membuat sang guru kembali bertanya.

"Yang mau masuk surga tunjukkan tangannya," tanya Udin lagi.

"Sayaa," teriak para murid berlomba-lomba mengangkat tangannya.

Lagi-lagi, Ucok tetap diam tak bergeming. Demi memacu semangat muridnya, dia pun kembali bertanya.

"Yang mau masuk surga ayo berdiri."

Mendengar itu, seluruh murid berdiri, kecuali Ucok yang tetap diam dan malah disibukkan dengan bukunya sendiri.

Merasa ada murid yang tak bersemangat, Udin pun menghampiri Ucok dan bertanya, "Cok, kamu mau masuk surga enggak?"

"Mau dong pak!" jawab Ucok.

"Terus kenapa kamu enggak berdiri?" lanjur Udin penasaran.

"Lha, memangnya mau berangkat sekarang pak?"

4. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Tarawih

Idin : “Mau kemana kamu, Din?”

Udin : “Tarawih lah biar dapat pahala, emang elu.”

Idin : “Alah bilang aja lu mau nyolong sandal.”

Udin : “Kalau ngomong mulutnya dijaga yah, untung bulan Ramadhan. Kalau nggak, udah gua gambar lu din.”

Idin : “Ya maaf, Din. Lah terus kenapa itu sandal nggak lu pakai tapi malah ditenteng?”

Udin : “Ya ini mau gua tuker soalnya yang kemarin kekecilan. Hehehe.”

Iidn : “Wooo dasar lu Din Din!”

5. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Tidak Gosok Gigi

Bimo merupakan anak kelas satu Sekolah Dasar. Selain mendapat peringkat pertama di kelasnya, Bimo juga cukup tampan. Meski begitu, Bimo memiliki satu kebiasaan buruk yang hanya diketahui teman-teman sekelasnya. Kebiasaan itu adalah Bimo sering tak menggosok gigi.

Suatu hari saat ibu wali kelas Bimo tengah mengajar di kelasnya.

Ibu guru: (Berhenti mengajar sejenak) "Bimo, tadi pagi tidak gosok gigi ya?"

Alangkah kagetnya si Bimo. Dia berpikir siapa dari teman-temannya yang mengadu pada ibu wali kelasnya itu tentang kebiasaannya.

Bimo: "Kok ibu guru bisa tahu?"

Ibu guru: (Tersenyum) "Coba lihat, ada sisa sayur di gigimu."

Bimo: (Berteriak dengan riang) "Kalau begitu, ibu salah. Tadi pagi saya sarapan nasi goreng pakai telur dadar. Terakhir saya makan sayur tiga hari yang lalu."

3 dari 5 halaman

5 Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari Selanjutnya

6. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Tukang Becak dan Kuntilanak

Pada suatu malam yang  cukup dingin, seorang tukang becak sedang jengkel karena tidak dapat penumpang dari siang hari. Akhirnya, si tukang becak memutuskan untuk pulang saja.

Dalam perjalannya menuju ke rumah, tiba-tiba muncul seorang wanita berambut panjang memanggilnya. "Wah, penumpang nih," pikir si tukang becak.

Akhirnya wanita itu naik.

Tukang becak: Mau kemana, Mbak?

"Jalan aja pak, nanti saya beritahu," jawab wanita itu datar.

Ketika sampai di dekat kuburan, Tiba-tiba sang wanita menyuruh becak berhenti. "Stop, bang," katanya.

Pada saat si wanita turun, tukang becak melihat ternyata kaki wanita berambut panjang itu tidak menapak ke tanah sehingga membuat si tukang becak berkata sambil mengigil : "Aaaa tidaaa Kuntilanaaaakkk..!"

Dengan spontan wanita itu melirik sinis ke arah si tukang becak : "Biarin…daripada lu tukang becak! eetddaahhhh!"

7. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Ditilang Polisi

Polisi: “SIM kamu mana?”

Cewe: “Hilang pak”

Polisi: “Hilang kemana?”

Cewe: “Nggak tau, pak. Sekarang suka ngilang-ngilang gak ada kabar. Mungkin udah bosan. Hiks hiks”

8. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Brewok Bapak

Selama beberapa tahun terakhir ini Pak Iwan membiarkan wajahnya ditumbuhi janggut, kumis dan cambang yang lebat. Pada suatu hari, semua itu dicukurnya habis.

Sepulangnya dari tukang pangkas, dia melihat puteranya sedang bermain di depan rumah. Dia ingin tahu, apakah putranya masih mengenalnya dalam keadaan klimis seperti itu. Karena itu, dia bertanya pada puteranya, di mana rumah Pak Iwan.

Dengan ketakutan, anaknya berlari masuk ke dalam rumah, "Bu, Bapak telah mencukur brewoknya, dan kini jadi lupa di mana rumah kita!"

9. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Takut Didenda

Seorang bapak yang sangat-sangat pelit diajak anak tersayangnya untuk naik helikopter. Awalnya si bapak tidak setuju karena harus bayar, tapi karena sayang dengan anaknya, ia pun setuju.

Setelah sampai di tempat heli, si pilot bilang, "Naik bayar 100 dolar, kalau Anda bicara di atas nanti didenda 500 dolar, tapi kalau Anda tidak bicara sepatah katapun, akan saya kasih 1000 dolar."

Setelah setuju dengan perjanjian tersebut, helikopter diterbangkan pilot dengan cara manuver dan jungkir balik di atas. Setelah mendarat si pilot bilang ke bapak pelit tadi, "Wah Anda hebat, tidak bicara sepatah kata pun."

Si bapak bilang, "sebenarnya saya mau bicara tadi, tapi takut didenda."

"Memang Anda mau bilang apa?" tanya si pilot.

"Anak saya jatuh," jawab si Bapak.

10. Judul Cuplikan Macam Cerpen dalam Kehidupan Sehari-hari: Anak Kreatif

Agung : Ma, tadi di sekolah Agung bisa jawab pertanyaan Bu Guru loh.

Mama : Oh ya? Hebat dong kamu. Itu baru anak mama. Memangnya Bu Guru tanya apa?

Agung : Bu Guru bertanya siapa yang kentut dan Agung jawab, saya Bu Guruuu…

Mama: ehhhmmmmm....

4 dari 5 halaman

Cara Membuat Macam-Macam Cerpen

Cerpen merupakan karya tulis yang memiliki panjang 1.600 sampai 20.000 kata. Mulailah cara membuat cerpen dengan menentukan genre cerita, sajikan konflik, susun alur, setting, dan lakukan penegasan pada amanat cerpen.

Cerita pendek kebanyakan berfokus pada satu kejadian tertentu atau spesifik dan terdiri dari beberapa pemeran karakter saja. Begini cara membuat macam-macam cerpen dari kehidupan sehari-hari yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Pertama Tentukan Genre

Cara membuat cerpen pertama adalah tentukan genrenya. Mulai dari yang romantis, misteri, komedi, horor, dan inspiratif. Bagi pemula, cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca lebih baik pilih genre yang disukai dan paling diminati. Pentingnya cara membuat cerpen dengan menentukan genre terlebih dahulu agar penulis lebih fokus dalam membuat cerpen. Selain itu, genre cerpen akan mempengaruhi segmentasi atau target pembaca.

2. Mulailah dengan Menyajikan Konflik

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca kedua mulailah dari penyajian konflik. Tujuan dari cara membuat cerpen ini agar pembaca merasa penasaran. Banyak yang merasa kesulitan menciptakan konflik, salah satu cara membuat cerpen dengan menciptakan konflik adalah membuat masalah.

Sama halnya dengan hidup nyata manusia, tanpa permasalahan hidup, hidup terasa hambar. Lalu apa saja yang membuat seseorang berhamburan keluar rumah selain sebuah permasalahan dan kehebohan? Mulailah cara membuat cerpen dengan menyajikan konflik, ya.

Konflik yang ada dalam cerpen atau karya sastra bermacam-macam bentuknya. Meski sebenarnya ada yang disuguhkan di awal dan akhir cerita, adapula yang disuguhkan ditengah-tengah saja. Jika disuguhkan di awal cerita, biasanya tokoh utama akan menghadapi suatu konflik dan dia gagal. Namun di konflik yang ke-2 (akhir) tokoh utama bisa jadi menang (karena ada juga yang tetap gagal).

3. Pilihlah Sudut Pandang yang Sesuai

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca ketiga adalah memili sudut pandang yang sesuai keinginan penulis. Sudut pandang seorang penulis dalam menyajikan sebuah cerita ini penting. Cara membuat cerpen ini nantinya akan mempengaruhi hasil tulisan.

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca terkait dengan penentuan sudut pandang dibagi menjadi tiga hal, sebagai berikut:

- Orang Pertama: Sudut pandang orang pertama penempatkan pembaca sebagai tokoh utama. Tanda sudut pandang orang pertama menggunakan “Aku.”

- Orang Kedua: Sudut pandang orang kedua, pembaca menjadi bagian di dalam cerita, namun bukan sebagai tokoh aku. Melainkan sebagai tokoh penggembira yang terlihat dengan tokoh “aku.”

- Orang Ketiga: Sudut pandang orang ketiga diposisikan sebagai orang lain atau penonton.

4. Perhatikan bagian Penokohan

Cara membuat cerpen keempat adalah mengembangkan bagian penokohan. Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca sangat penting memiliki tokoh. Di dalam cerpen, penokohan ibarat sebagai ruh, cerpen dengan memiliki beberapa tokoh di dalamnya akan menghidupkan ceritanya itu sendiri.

Bisa dikatakan, cerita cerpen tanpa adanya tokoh akan datar-datar saja dan tidak hidup, karena tidak ada emosi yang diciptakan di dalamnya. Bentuk penokohan untuk cerpen sendiri dibagi menjadi beberapa hal. Ada tokoh protagonis, antagonis, dan tritagonis.

Pada tokoh protagonis, tokoh yang menjadi pendukung utama dari cerita tersebut. Tokoh protagonis cenderung memiliki watak yang baik dan membutuhkan tokoh pendukung satu atau dua orang. Pada tokoh antagonis, tokoh yang di setting memiliki watak jahat bagi pembacanya.

Ciri tokoh antagonis ini dibenci oleh dua figure tokoh yang menentang karakternya. Kalau tritagonis, merupakan tokoh pembantu antara tokoh antagonis dan protagonis. Penokohan ini tidak banyak ditemui, bisa mencoba untuk menghadirkannya di dalam ceritamu.

5 dari 5 halaman

Cara Membuat Macam-Macam Cerpen Selanjutnya

5. Susun Alur Cerita

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca kelima adalah menentukan alur atau plot ceritanya. Alur atau plot cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca ini sangat penting dimiliki pada cerpen karena bagian tubuh dari cerpen. Tentunya melihat plot yang indah ibarat melihat tubuh yang indah dalam sebuah cerita.

Tubuh yang terlalu rumit untuk dilihat terkadang membuat plot di dalamnya memusingkan. Jadi memang cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca bagian alur cerita harus diperhatikan betul, ya. Ada tiga jenis alur atau plot dalam cerpen sebagai berikut:

- Plot maju: plot ini paling mudah dan paling umum digunakan oleh penulis, karena plot ini pasti akan berjalan maju ke depan terus. Penulis dapat memasukkan flashback dalam plot ini, asalkan tidak mendominasi cerita. Sebab, jika cerita didominasi oleh flashback, maka plot tersebut dapat berubah menjadi plot mundur ataupun maju.

- Plot mundur: ciri-ciri plot mundur biasanya diawali dengan hasil klimaks di depan. Pembaca dalam hal ini akan dibuat bingung dengan situasi yang tiba-tiba sudah terjadi. Seolah-olah ending cerita ada di halaman awal.

- Plot maju-mundur: plot ini biasanya digunakan di dalam cerpen-cerpen fiksi. Hanya saja, kamu harus memiliki keahlian khusus dan ketelitian tinggi agar pembaca tidak dibuat pusing dengan cerita di dalamnya. Biasanya plot maju-mundur memiliki presentase plot maju dan mundur sekitar 50:50.

6. Perhatikan Settingnya

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca keenam adalah menentukan setting. Setting sangat penting dalam sebuah cerita, bagian ini diibaratkan sebagai panggung yang kamu gunakan untuk sebuah pertunjukan. Perhatikan, cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca bahwa setting tetap memiliki batasan dan aturan sendiri pada setiap jenis setting yang digunakan.

Tips cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca bagian setting adalah dengan menciptakan dunia baru milik kamu sendiri. Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca ini memerlukan imajinasi yang tinggi dan memadukan realita dan fiksi. Imajinasi yang terlalu kompleks justru akan menyebabkan pembaca sulit menggambarkan imajinasi, sementara yang dangkal akan membosankan.

7. Sajikan Bagian Klimaks dan Pertegas Amanatnya

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca ketujuh adalah memberikan penyakian klimaks cerita. Tentu cara membuat cerpen bagian ini sangat ditentukan oleh penulis. Akan lebih menyenangkan bila cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca bagian ini menyuguhkan sesuatu yang tak terduga.

Meski demikian, cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca bagian klimaks menyuguhkan sesuatu yang diinginkan pembaca juga tak ada salahnya. Ada banyak cara membuat pembaca ketagihan membaca cerpenmu. Selain bagian isi cerita, bagian klimaks menentukan seberapa populer cerpen tersebut nantinya.

8. Membuat Penegasan Amanat

Cara membuat cerpen yang menarik untuk dibaca terakhir adalah membuat penegasan amanat. Biasanya amanat dalam cerita ada yang disampaikan secara langsung atau tersurat dan ada yang tersurat melalui sebuah dialog. Buat sesuai dengan keinginan penulis, tuliskan semenarik mungkin. Amanat adalah pesan yang hendak disampaikan pengarang kepada para pembaca.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.