Sukses

Doa Tarawih Pendek Latin Beserta Artinya yang Harus Dihafalkan Seorang Muslim

Doa tarawih pendek bisa kamu lafalkan setiap malam di bulan Ramadhan.

Liputan6.com, Jakarta Doa tarawih pendek perlu dipahami oleh setiap muslim. Apalagi bagi kamu yang tidak sempat sholat ke masjid, dan memilih sholat tarawih dan witir sendiri di rumah. Menghafalkan doa tarawih pendek tentunya perlu kamu lakukan, karena tidak adanya imam seperti di masjid.

Doa tarawih pendek ini memang biasanya diucapkan oleh imam saat sholat tarawih dan witir berjamaah. Biasanya, kamu juga akan membaca zikir setelah tarawih dan witir pendek secara bersama-sama mengikuti imam atau bilal. 

Doa tarawih pendek bisa kamu lafalkan setiap malam di bulan Ramadhan. Sebagai amalan yang penuh dengan keistimewaan, akan sangat merugi bila kamu meninggalkan sholat tarawih dan witir di bulan Ramadhan.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/5/2022) tentang doa tarawih pendek.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Zikir Setelah Sholat Tarawih

Doa tarawih pendek pertama yang perlu kamu kenali yaitu zikir di antara sholat tarawih. Dianjurkan untuk membaca doa tarawih pendek ini sebanyak tiga kali. Berikut lafalnya:

"Subhaanal malikil qudduus

Rabbil malaaikati warruuh."

Artinya:

"Maha Suci Engkau yang Maha Merajai lagi Maha Suci dari berbagai kekurangan. Tuhan pada malaikat dan ruh."

 

Zikir Setelah Sholat Witir di Masjid

Selain zikir setelah sholat tarawih sebagai doa tarawih pendek, kamu tentunya juga perlu mengenali doa setelah sholat witir. Doa tarawih pendek yang dilafalkan setelah sholat witir ini diikuti seluruh jemaah di masjid. Tepat setelah tahiyat akhir sholat witir, imam atau bilal akan memandu semua jamaah untuk membaca doa tarawih pendek setelah sholat witir ini:

"Subhanal malikil qudduus (3x), Subbuhun quddusun rabbunaa wa rabbul malaa-ikati warruuh, Allahumma inni a’udzu bi ridhaoka min sakhotik wa bi mu’afaatika min ‘uqubatik, wa a’udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an ‘alaik, anta kamaa atsnaita ‘ala nafsik"

Artinya: Maha Suci Engkau yang Maha Merajai lagi Maha Suci dari berbagai kekurangan, Maha suci lagi Quddus Tuhan kami, Tuhan para malaikat, dan malaikat Jibril, Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemarahan-Mu, dan dengan keselamatan-Mu dari hukuman-Mu dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa-Mu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepada-Mu, Engkau adalah sebagaimana yang Engkau sanjungkan kepada diri-Mu sendiri

3 dari 3 halaman

Doa Kamilin Setelah Tarawih

Doa tarawih pendek yang perlu diketahui yaitu doa kamilin setelah tarawih. Doa kamilin ini merupakan doa tarawih pendek yang lazim dibacakan oleh para ulama. Berikut bunyi doa kamilin:

Allâhummaj‘alnâ bil îmâni kâmilîn. Wa lil farâidli muaddîn. Wa lish-shlâti hâfidhîn. Wa liz-zakâti fâ‘ilîn. Wa lima ‘indaka thâlibîn. Wa li ‘afwika râjîn. Wa bil-hudâ mutamassikîn. Wa ‘anil laghwi mu‘ridlîn. Wa fid-dunyâ zâhdîn. Wa fil ‘âkhirati râghibîn. Wa bil-qadlâ’I râdlîn. Wa lin na‘mâ’I syâkirîn. Wa ‘alal balâ’i shâbirîn. Wa tahta lawâ’i muhammadin shallallâhu ‘alaihi wasallam yaumal qiyâmati sâ’irîna wa ilal haudli wâridîn. Wa ilal jannati dâkhilîn. Wa min sundusin wa istabraqîn wadîbâjin mutalabbisîn.

Wa min tha‘âmil jannati âkilîn. Wa min labanin wa ‘asalin mushaffan syâribîn. Bi akwâbin wa abârîqa wa ka‘sin min ma‘în. Ma‘al ladzîna an‘amta ‘alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhadâ’i wash shâlihîna wa hasuna ulâ’ika rafîqan. Dâlikal fadl-lu minallâhi wa kafâ billâhi ‘alîman. Allâhummaj‘alnâ fî hâdzihil lailatisy syahrisy syarîfail mubârakah minas su‘adâ’il maqbûlîn. Wa lâ taj‘alnâ minal asyqiyâ’il mardûdîn. Wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin wa âlihi wa shahbihi ajma‘în. Birahmatika yâ arhamar râhimîn wal hamdulillâhi rabbil ‘âlamîn.

Artinya:

“Yaa Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang memenuhi kewajiban-kewajiban, yang memelihara sholat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat, yang ridha dengan qadla-Mu (ketentuan-Mu), yang mensyukuri nikmat, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga (Nabi Muhammad), yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui.

Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta seluruh keluarga dan shahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.”

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.