Sukses

Populer Pada Masanya, Begini Penampakan Biro Jodoh Jadul Era 80-an

Pembaca dituntut imajinatif membaca biro jodoh ini.

Liputan6.com, Jakarta Jodoh memang sudah diatur dan digariskan dalam hidup seseorang. Namun jika tidak diusahakan maka pasangan perempuan atau laki-laki itu tidak kunjung datang. Jika tak ingin sendirian terlalu lama, maka perlu ada usaha untuk mendapatkan pasangan hidup.

Selain berdoa, kamu mungkin bisa minta dikenali teman, atau dengan cara modern seperti menggunakan aplikasi berkencan. Seperti diketahui, kini banyak bertebaran aplikasi kencan yang memudahkan seseorang untuk mencari pasangan. Kendati demikian, jauh sebelum adanya aplikasi kencan, rupanya terdapat biro jodoh yang dipasang melalui iklan di koran.

Di era 80-an dan 90-an, mencari jodoh bisa lewat koran. Dalam judul biro jodoh, seseorang bisa mengirim profil mereka, sekilas mengenai usia, pendidikan, hobi, kegiatan dan kriteria pasangan idaman. Seperti yang diunggah oleh akun Twitter @alpokatmentega, Kamis (12/5/2022).

Pengguna Twitter tersebut mengunggah penampakan Biro Jodoh jadul dalam bentuk koran. Dalam unggahannya itu, tampak koran tersebut sudah luaih dan berisi beberapa biodata seseorang yang tengah mencari pasangan. Berikut kisah selengkapnya, dilansir Liputan6.com dari Twitter @alpokatmentega, Jumat (13/5/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pembaca Dituntut Imajinatif

Penampakan Biro Jodoh dalam koran itu berhasil mencuri perhatian. Dalam rubrik itu tampak sebutan khas yang ditulis oleh para pencari jodoh yang kebanyakan adalah wanita.

“dating apps before it was cool.” Tulis pengguna Twitter @alpokatmentega.

Para pencari jodoh itu menyebut status, penampilan, pekerjaan, hingga fisik yang hanya dideskripsikan secara singkat dan padat dalam satu kalimat. Tanpa sebuah foto, tentu pembaca dituntut imajinatif dalam membaca Biro Jodoh tersebut.

Kemudian dalam tulisannya itu mereka mendeskripsikan satu paragraf singkat yang berisi kriteria pasangan yang diinginkannya. Lalu para pencari pasangan itu mencantumkan alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, agar mempermudah seseorang yang tertarik dengan dirinya.

3 dari 3 halaman

Jadi Viral

Sontak saja unggahan Biro Jodoh jadul tersebut menjadi viral. Tak sedikit netizen yang memberikan komentar pada penampakan iklan pencari jodoh jadul. Sederet warganet juga ikut menceritakan pengalaman mereka yang pernah mengalami masa tersebut.

"Deskripsi pada diri sendirinya keren-keren👍" komentar @TwinsHermione

"Media 80-akhir 90an biro jodoh/mak comblang cukup terkenal & ngebantu, kalo di nagri kek wing man lah, alasannya biro jodoh dulu laris, karena banyak pria dewasa di medio 80an terlalu sibuk bekerja dan berkarir, biro jodoh paling rame dulu di kota besar macem jakarta, surabaya," komentar @unsaintedperson

"Aku dlu perna baca ini..sempat terbuai tapi anehnya kenapa sudah kriteria anggun tampan cantik seksi ayu crria manis dsb ko masi sulit jodo?," komentar @setengah_enak

"ini konsepnya capcipcup kembang kuncup pilih mana yang mau dicup," komentar @alharitsrmdhn

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.