Sukses

Rahasia Hidup Hemat & Aman Finansial di Tengah Dunia Digital yang Bikin FOMO

Perkembangan dunia digital dan media sosial telah meningkatkan gangguan FOMO atau Fear of Missing Out yang dalam bahasa Indonesia berarti 'takut ketinggalan'.

Liputan6.com, Jakarta Perkembangan dunia digital dan media sosial telah meningkatkan gangguan FOMO atau Fear of Missing Out yang dalam bahasa Indonesia berarti 'takut ketinggalan'. Dalam psikologi, FOMO merupakan sebuah perasaan ketakutan atau kecemasan seseorang jika ketinggalan tren atau suatu hal yang menyenangkan yang dinikmati oleh orang lain.

Perasaan takut ketinggalan ini tidak hanya terjadi pada dunia fashion, kecantikan, dan lifestyle, tapi juga melanda finansial, terlebih dengan munculnya berbagai instrumen baru investasi yang menawarkan ragam keuntungan dan janji manis.

Sejatinya, Fear of Missing Out bukan sebuah fenomena baru. Namun perkembangan media sosial, membuat seseorang yang kerap merasakannya dan semakin terbawa oleh emosi. Melihat iklan di media sosial atau unggahan teman bisa menimbulkan perasaan tak ingin ketinggalan. Sehingga dapat membuat kamu salah dalam mengambil keputusan dan berdampak pada kesejahteraan keuangan.

Dampak Buruk FOMO pada Keuangan Seseorang

Perasaan takut ketinggalan pada tren, bisa menyebabkan dampak buruk pada kondisi keuangan seseorang. Seperti, salah dalam mengambil investasi sehingga mengalami kerugian. Investasi bukan sesuatu yang bisa dilakukan berdasarkan tren semata. Seseorang harus memiliki pemahaman dan pengetahuan, sekadar ikut-ikutan tanpa ilmu bisa berujung pahit.

Contoh lainnya adalah seseorang mengeluarkan uang yang tidak perlu. Pasalnya, FOMO kerap memicu rasa cemas dan khawatir yang membuat kita untuk bersaing dengan orang lain. Bukan hanya itu, FOMO bahkan bisa membuat seseorang rela mengambil hutang atau pinjaman yang sebenarnya bukan hal penting. Terus menerus terjebak dalam FOMO tentunya dapat membahayakan kondisi keuangan, mimpi untuk merdeka finansial bakal jadi angan-angan semata.

Namun, jangan khawatir, meskipun kita sekarang hidup di tengah dunia digital dan media sosial yang bikin FOMO, masih ada cara-cara agar terhindar dari dampak buruk FOMO.

Kelola Emosi dengan Baik

FOMO erat kaitannya dengan aspek psikologi, jadi penting untuk mengelola emosi dan keinginan dengan baik. Terlebih setiap orang itu berbeda-beda, tidak mungkin terus-menerus mengikuti perkembangan setiap saat. Tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain. Jalani kehidupan sesuai kemampuan dan kamu bisa menggunakan pendekatan SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat).

Pikirkan Keputusan dengan Matang

Pikirkan dengan baik setiap keputusan yang diambil, terlebih bila berkaitan dengan keuangan. Misalnya, ketika hendak membeli barang baru, seberapa penting manfaat dan keperluan untuk kami. Tanyakan lagi pada dirimu sendiri apakah keputusan keuangan tersebut memang tepat, atau hanya sekadar memenuhi ego pribadi karena takut ketinggalan tren.

Diskusi dengan Para Ahli

Bila berhubungan dengan investasi, penting sekali untuk mendapatkan saran dan masukan dari seseorang yang ahli di bidangnya. Cari informasi sebanyak mungkin agar bisa membantu kamu menganalisis instrumen investasi, mengelola risiko dan lainnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Manfaatkan Promo yang Bikin Hemat Kantong

Tanpa mengikuti tren, seiring berjalan waktu kebutuhan setiap orang akan terus meningkat. Jadi wajar jika pengeluaran juga terus bertambah. Untuk menyiasatinya, kamu bisa memanfaatkan berbagai promo dan diskon agar kebutuhan belanja, kuliner, gaming, dan gaya hidup lainnya tetap terpenuhi. Salah satunya dengan memanfaatkan DANA Deals, sebuah fitur di aplikasi DANA untuk membeli voucher yang bisa digunakan di merchant-merchant DANA.

Dengan DANA Deals, kamu bisa membeli voucher dengan harga & promosi menarik. Transaksinya pun mudah dan cepat karena bisa dilakukan secara online. Gak cuma itu aja, tentunya juga aman karena saat kamu transaksi pakai DANA, setiap transaksimu akan dilindungi DANA Protection.

  1. Cara membeli voucher di DANA Deals:
  2. Buka aplikasi DANA, tap 'Semua Layanan'.
  3. Tap 'DANA Deals'.
  4. Pilih Voucher yang kamu inginkan, pastikan kamu baca instruksi serta syarat & ketentuan.
  5. Tap 'Beli', apabila voucher tersedia akan muncul notifikasi, lalu tap 'Beli Sekarang'.
  6. Lakukan pembayaran & voucher langsung dikirim ke Pocket DANA. 

Beberapa voucher menarik yang bisa kamu beli di DANA Deals pada minggu ini antara lain FastLab, Yoshinoya, FamilyMart, IndoGold, BukaLapak, VIDIO, VCGamers, Pluang, UPoint.

Jangan tunda lagi, segera download dan pakai DANA sekarang juga untuk memastikan kamu bisa hidup hemat dan #BebasDrama finansial.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.