Sukses

10 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan Tubuh, Jaga Imunitas

Manfaat jahe merah dipengaruhi oleh kandungan nutrisinya yang melimpah.

Liputan6.com, Jakarta Manfaat jahe merah sangat baik untuk meredakan dan mencegah berbagai penyakit. Apalagi, jahe merah mengandung beragam nutrisi yang dapat menunjang kesehatan. Nutrisi dalam jahe merah lebih kuat dibandingkan dengan nutrisi yang terdapat pada jenis jahe lainnya.

Tak heran jahe merah memiliki rasa yang lebih pedas dari jenis jahe lainnya. Jahe ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil dengan warna merah karena kandungan antosianin pada kulitnya. Jahe merah hanya dipanen setelah berumur agak tua dan cocok dijadikan untuk ramuan obat-obatan.

Manfaat jahe merah dipengaruhi oleh kandungan nutrisinya yang melimpah. Seperti yang telah diketahui, jahe terkenal dengan kandungan gingerol, flavonoid, serta sifat agen antibakteri dan agen antiperadangannya.

Untuk mengonsumsinya, kamu dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar manfaat yang dirasakan lebih maksimal. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (26/8/2022) tentang manfaat jahe merah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Manfaat Jahe Merah

Memperkuat Imun

Manfaat jahe merah yang pertama adalah dapat membantu memperkuat imun tubuh. Hal ini terkait dengan jahe merah yang banyak mengandung vitamin C dan magnesium. Kandungan tersebut membuat jahe merah cocok digunakan untuk memperkuat imunitas tubuh. Selain kedua zat yang tersebut, jahe merah juga memiliki kandungan gingerois, shogaols, dan zingerones akan dapat berfungsi sebagai antikoksidan untuk tubuh.

Membantu Meredakan Batuk dan Sakit Kepala

Secara tradisional, manfaat jahe merah sudah terbukti sejak zaman dahulu untuk mengatasi batuk dan sakit tenggorokan. Bahkan manfaat jahe merah juga bisa digunakan untuk mengatasi flu dan batuk. Biasanya, jahe ini dikonsumsi dalam bentuk teh. Kandungan jahe merah yang membuatnya berkhasiat adalah sifatnya yang hangat, yang mampu mengatasi batuk dan radang tenggorokan. Selain itu, manfaat jahe merah juga akan sangat membantu kamu yang sering mengalami sakit kepala. Cukup dengan memotong jahe secara tipis, kemudian menyeduhnya dengan air panas, kemudian minum selagi hangat.

3 dari 5 halaman

Manfaat Jahe Merah

Mengatasi Masalah Pencernaan

Manfaat jahe merah berikutnya yaitu mengatasi berbagai masalah pencernaan. Hal ini sebenarnya sudah diterapkan sejak zaman dahulu. Jahe merah maupun jahe putih sudah menjadi obat herbal alami yang digunakan untuk memperlancar sekaligus mengatas berbagai masalah pencernaan. Manfaat jahe merah ini didukung oleh ekstrak minyak jahe merah yang dapat melindungi sistem pencernaan kamu dari bakteri. Dengan begitu, sistem pencernaan dapat bekerja dengan baik dan masalah pencernaan seperti sakit perut tidak akan muncul lagi. Agen antibakteri yang ada dalam jahe seperti Escherichia coli, Salmonella enteriditis, dan Staphylococcus aureus dapat melawan bakteri jahat.

Mengatasi Mual

Sejalan dengan manfaatnya untuk pencernaan, jahe merah juga sangat baik dikonsumsi saat kamu mengalami mual. Hal ini berkaitan dengan rasa mual yang disebabkan oleh morning sickness yang dialami ibu hamil atau mabuk perjalanan. Kamu bisa mengonsumsi ekstrak jahe merah dalam bentuk suplemen untuk mengurangi rasa mual. Walaupun begitu, ibu hamil perlu berkonsultasi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi manfaat jahe merah ini.

Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Manfaat jahe merah juga bisa untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Hal ini dipengaruhi kandungan gingerol yang memiliki efek antibakteri, antijamur, dan antivirus. Gingerol dapat melawan bakteri, jamur, dan virus penyebab penyakit di mulut, terutama bakteri penyebab penyakit gusi (periodontitis) dan radang gusi (gingivitis). 

4 dari 5 halaman

Manfaat Jahe Merah

Meredakan Nyeri Otot dan Sendi

Manfaat jahe merah selanjutnya adalah meredakan nyeri otot dan nyeri sendi. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh American College of Rheumatology membuktikan bahwa ekstrak jahe dapat membantu mengurangi gejala nyeri otot. Bahkan jahe lebih efektif mengurangi peradangan dalam tubuh dibandingkan dengan obat anti inflamasi non steroid.

Jadi bagi orang-orang yang mengalami penyakit nyeri rematik, manfaat jahe merah akan sangat baik untuk meredakan gejalanya. Namun perlu juga dikombinasikan dengan berbagai bahan lainnya seperti temu lawak, kumis kucing, cabe jawa, dan daun komfrey, yang direbus secara bersamaan. Minum jahe merah secara rutin akan meredakan rematik yang diderita. Beberapa komponen aktif dalam jahe yang dapat menurunkan leukotrien dan portaglandin yang memicu peradangan di antaranya gingerol, gingerdione, dan zingeron. Selain itu, jahe merah juga mengandung oleoresin yang lebih tinggi dari jahe lainnya, di mana oleoresin juga dapat bekerja sebagai antiperadangan.

Mengobati Asam Urat

Manfaat jahe merah juga bisa membantu menurunkan asam urat. Bahkan jahe merah masuk dalam 10 daftar tanaman herbal yang efektif untuk mengobati asam urat, seperti yang dirilis di laman website resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI).

Penyakit asam urat biasanya terjadi karena adanya penumpukan asam urat pada persendian yang menyebabkan peradangan dan timbul rasa nyeri. Jahe merah dapat membantu mengurangi peradangan di sendi dan membuang tumpukan asam urat dengan memperlancar sirkulasi darah. Dengan begitu, asam urat yang tinggi dapat berangsur-angsur pulih dan normal kembali.

5 dari 5 halaman

Manfaat Jahe Merah

Meningkatkan Kesuburan Pria

Manfaat jahe merah selanjutnya adalah meningkatkan kesuburan pria. Hal ini berkaitan dengan kandungan minyak atsiri pada jahe merah yang memiliki efek afrodisiak. Sehingga berbagai gangguan reproduksi yang biasa dialami pria dapat teratasi. Afrodisiak sendiri merupakan zat kimia yang digunakan merangsang daya seksual dengan cara meningkatkan serta melancarkan sirkulasi aliran darah dalam tubuh.

Apabila sirkulasi darah meningkat, maka kemungkinan aliran darah di daerah lemin juga meningkat. Alhasil, pria pun memungkinkan untuk mengalami ereksi. Selain itu, jahe merah juga memiliki kandungan antioksidan yang diyakini dapat meningkatkan jumlah hormone testosteron pada pria. Hal inilah yang menjadi faktor penting dalam meningkatkan kesuburan pria.

Meredakan Nyeri Haid

Manfaat jahe merah juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri haid. Hal ini didapatkan karena efek antiradang yang dimilikinya. Bahkan, potensi jahe merah dalam meredakan nyeri haid ini hampir sama efektifnya dengan penggunaan obat-obatan seperti paracetamol dan ibuprofen. Kamu bisa mengonsumsi teh herbal dari jahe merah secara teratur.

Mencegah Kanker

Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh US National Library of Medicine Institutes of Health, manfaat jahe merah dapat membantu mencegah kanker. Hal ini berkaitan dengan kandungan gingerol pada jahe merah yang dapat mengecilkan pertumbuhan tumor pada penyakit kanker usus.

Jahe merah juga dipercaya memiliki fungsi anti-inflamasi yang dapat melawan pertumbuhan sel kanker pada rahim. Dengan rutin mengonsumsi air jahe merah dapat membantu mencegah perkembangan kanker rahim.

Walaupun begitu, pastikan kamu memperhatikan dosis dan takaran jahe yang dikonsumsi. Karena mengonsumsi jahe merah berlebihan dapat menimbulkan berbagai efek buruk. Beberapa efek samping yang bisa terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi jahe antara lain adalah iritasi mulut, diare, tekanan darah rendah, hingga gangguan pendarahan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.