Sukses

Restoran Ini Bikin Mi Rebus Unik Bertuliskan Kalimat Sakral, Mirip Kaligrafi

Kuliner unik mie bertuliskan kalimat mirip kaligrafi dalam huruf kanji.

Liputan6.com, Jakarta Olahan mie bukan lagi jadi menu makanan yang asing. Mulai dari mie instan hingga mie siap saji mudah ditemui. Bentuk mie yang pipih memanjang seperti pita menjadi ciri khas teksur dan rasa. Namun berbeda dengan mie yang satu ini. 

Sebuah restoran di Jepang di kota Ota, Prefektur Gunma, baru saja menjadi viral karena menjual jenis mie unik yang memiliki tulisan di permukaan mie. Bukan tulisan sembarangan, tertera kalimat suci yang dikenal dengan julukan Sutra Buddha yang menjadi tulisan paling suci dan biasa didapati hanya lewat perayaan tertentu.

Oleh karenanya, Restoran bernama Nittanosho Kanzantei itu tak menyajikan secara langsung hidangan mie unik itu kepada pelanggan. Mie yang dijuluki sebagai mie suci itu terjual untuk dimasak di rumah. 

“Yang disebut "mie suci" hanya tersedia sebagai souvenir, untuk dimasak di rumah atau diberikan sebagai hadiah,” mengutip dari Oddity Central. 

Mie dengan tulisan kalimat sakral ini dibuat dengan cara yang unik. Berikut Liputan6.com merangkumnya melansir dari berbagai sumber, Sabtu (10/9/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tinta Dari Arang Bambu

Menurut situs web Nittanosho Kanzantei, mie suci yang kental itu dicetak menggunakan campuran arang bambu dan pewarna karamel yang dapat dimakan yang berasal dari gandum. Meskipun tulisannya sedikit memudar setelah dimasak, mereka masih terlihat dan terbaca dengan sempurna.

Sebungkus mie suci berisi setidaknya 260 karakter Sutra Hati, serta buklet yang menampilkan teks lengkap dengan huruf furigana untuk membantu membaca kanji yang paling sulit, dan panduan terjemahan bahasa modern bagi mereka yang tidak terbiasa dengan tulisan Sutra Buddha itu.

Mie unik dengan tulisan sakral itu dilaporkan hanya dijual di Prefektur Gunma. Paket tiga porsi dilengkapi dengan bumbu dashi untuk menambah rasa dan berharga 1.620 yen (sekitar Rp 178 ribu).

3 dari 3 halaman

Punya Saran Penyajian Tersendiri

Sutra Hati sendiri selalu berkaitan dengan konsep kekosongan dan sering dilantunkan oleh para biksu di pemakaman atau upacara peringatan, atau sebagai praktik meditasi di kuil. Itulah alasan utama mengapa Nittanosho Kanzantei tidak menyajikan mie sucinya kepada pelanggan, mie ini menjadi hidangan yang paling baik dikonsumsi dalam privasi rumah seseorang.

Meski sudah membeli mie unik dengan tulisan kalimat suci, tak lengkap rasanya jika tidak mengetahui cara yang tepat memasak mie untuk ini. Pihak restoran merekomendasikan untuk merebusnya dengan sayuran musiman seperti kol, wortel, bawang, dan talas.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.