Real Estate Adalah Salah Satu Bentuk Investasi, Pahami Definisi dan Jenisnya

Real Estate Adalah

Secara sederhana real estate adalah sebidang tanah dan properti yang berada di atasnya, baik berupa rumah, gedung perkantoran, apartemen, pusat strip atau Gudang. Struktur ini dapat berada di atas dan di bawah tanah.

Real estate adalah bentuk properti nyata, yang artinya real estate adalah sesuatu yang anda miliki dan melekat pada sebidang tanah. Ini dapat digunakan untuk tujuan perumahan, komersial atau industri, dan biasanya mencakup sumber daya apa pun di darat seperti air atau mineral.

Real estate umumnya merupakan aset paling berharga yang dapat diperoleh seseorang karena biasanya dihargai seiring waktu. Selanjutnya, nilai real estate merupakan indikator utama kesehatan ekonomi. Jutaan pekerjaan dalam perbaikan rumah, pengembangan, pinjaman, asuransi dan bisnis secara langsung dipengaruhi oleh pasar real estat.

Memiliki real estate bisa jadi merupakan investasi terbesar yang bisa dimiliki oleh seseorang. Hal ini karena nilai real estate yang terus berkembang setiap waktunya, dan membuat investasi ini sangat potensial untuk jangka panjang dengan return yang besar.

Jenis Real Estate

Kegiatan bisnis real estate terbagi menjadi beberapa jenis, jenis real estate ini dikategorikan berdasarkan kebutuhan. Anda dapat membeli properti atau jenis real estate yang sesuai dengan anda, baik untuk tujuan ditempati diri sendiri atau disewakan kepada orang lain. Berikut rinciannya:

1. Tanah

Tanah yang belum dikembangkan dapat dibiarkan kosong untuk pembangunan di masa depan, atau digunakan untuk menghasilkan pendapatan melalui penggembalaan, kayu, pertanian atau penggunaan lainnya. Bahkan terpisah dari penggunaan fungsional lainnya, tanah terus meningkat nilainya dari waktu ke waktu, menjadikannya investasi strategis yang konsisten.

Anda juga dapat membeli tanah, yang dapat didefinisikan sebagai real estate yang tidak memiliki bangunan atau struktur di atasnya. Jika anda membeli tanah, anda dapat mengembangkan atau membangun apa pun yang anda inginkan di atasnya, selama anda mengikuti peraturan yang ada untuk tanah tersebut.

2. Real Estate Industri

Real estate industri adalah setiap struktur atau sebidang tanah yang terutama digunakan untuk fasilitas manufaktur, gudang, pusat distribusi, dan pabrik. Jenis real estate ini bisa sangat mahal dan juga berharga.

Karena orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu untuk berbelanja online, dan karena mereka mengharapkan produk yang mereka beli muncul di depan pintu mereka dalam waktu yang lebih singkat, permintaan akan real estate industri semakin meningkat. Hal ini membuat jenis properti ini sangat berharga karena kemungkinan untuk menghargai nilainya tinggi.

3. Real Estate Komersial

Real estate komersial adalah properti apa pun yang menyediakan layanan bisnis dan tidak digunakan sebagai tempat tinggal. Jenis properti ini mencakup segala sesuatu mulai dari gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan hingga restoran, toko pakaian, bioskop, pusat kebugaran, dan pompa bensin.

Anda bisa mendapatkan uang dengan memegang properti komersial sampai nilainya meningkat, lalu menjualnya untuk mendapatkan keuntungan. Atau anda bisa mendapatkan uang dengan menyewakan ruang di properti anda kepada penyewa bisnis. Misalnya, jika anda memiliki pusat strip ritel, anda akan menagih sewa bulanan restoran pizza itu untuk menyewakan ruang di dalamnya.

Jika anda memiliki gedung perkantoran, anda dapat menagih perusahaan untuk menyewa ruang di gedung tersebut. Anda juga dapat menggunakan real estate komersial sebagai basis rumah untuk bisnis anda sendiri.

4. Perumahan Real Estate

Seperti namanya, perumahan real estate adalah semua jenis real estate di mana orang dapat hidup. Banyak jenis perumahan real estate termasuk rumah keluarga tunggal, townhouse, kondominium dan bangunan apartemen multifamily.

Banyak orang membeli real estate perumahan sebagai tempat tinggal. Tetapi anda juga dapat memperlakukan real estate perumahan sebagai investasi. Anda mungkin membeli rumah keluarga tunggal, merenovasinya dan kemudian menjualnya dengan harga lebih tinggi. Anda juga dapat membeli rumah keluarga tunggal dan menyewakannya kepada penyewa, mengumpulkan pembayaran bulanan untuk melunasi hipotek.

Bahkan jika anda membeli real estate perumahan terutama sebagai tempat tinggal, rumah anda mungkin masih menjadi investasi yang solid jika nilainya lebih tinggi saat anda menjualnya daripada saat anda membelinya.

Cara Investasi di Real Estate

Kunci untuk memaksimalkan investasi real estate adalah mempelajari pasar lokal. Jika anda ingin membeli rumah keluarga tunggal. Anda harus mempelajari indikator pasar perumahan seperti harga jual rata-rata rumah di lingkungan anda, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menjual rumah dan apakah nilai rumah sedang meningkat.

Hal yang sama berlaku jika anda ingin berinvestasi di real estate komersial seperti gudang, gedung perkantoran, atau mal. Anda perlu meneliti berapa banyak pemilik lain membebankan biaya sewa kepada penyewa, berapa banyak lalu lintas yang mengalir melalui area ritel dan seberapa tinggi tingkat kekosongan untuk gedung perkantoran atau pusat strip di sekitarnya.

Semakin banyak penelitian yang anda lakukan, semakin baik peluang anda untuk berinvestasi di properti yang nilainya akan meningkat seiring waktu dan menghasilkan aliran pendapatan sewa yang stabil. Selain itu, anda juga dapat menggunakan berbagai strategi untuk berinvestasi di real estat. Berikut strategi yang bisa dicoba:

1. House flipping

Strategi ini adalah ketika beberapa investor membeli rumah keluarga tunggal dengan harga rendah, mereka kemudian membalik properti ini dan menjualnya dengan harga lebih tinggi. Kuncinya adalah membeli rumah dengan harga yang cukup rendah, dan untuk menghindari pengeluaran berlebihan untuk perbaikan, sehingga anda mendapat untung besar saat menjual.

2. Properti sewa

Anda dapat membeli properti sewaan dan menyewakan gedung apartemen, rumah keluarga tunggal, gedung kondominium, dan properti komersial. Koleksi sewa bulanan anda mungkin menutupi sebagian atau seluruh pembayaran hipotek anda, mengimbangi biaya memegang real estate sementara anda menunggu nilainya naik. Jika anda mengumpulkan cukup uang sewa, anda mungkin mendapat untung bulanan tanpa harus menjual investasi anda.

3. REIT

Membeli REIT atau yang dikenal dengan perwalian investasi real estate adalah cara yang lebih mudah untuk berinvestasi di real estat. REITs adalah perusahaan yang memiliki real estate, baik residential maupun komersial. Saat anda membeli REIT, anda membeli sebagian dari properti ini. Ini seperti berinvestasi di reksa dana, tetapi alih-alih saham dan obligasi, anda berinvestasi di real estate. Anda mendapatkan uang dari REIT melalui pembayaran dividen reguler dan ketika nilai REIT meningkat. Jika nilainya naik, anda akan mendapat untung saat menjual.

4. Crowdfunding real estate

Dalam crowdfunding real estate, investor mengumpulkan uang mereka dan kemudian menggunakannya untuk berinvestasi di REIT, memberi orang-orang yang mungkin kesulitan mendapatkan cukup uang untuk berinvestasi sendiri kesempatan untuk berinvestasi di real estat.

Real estate adalah investasi yang banyak digemari saat ini karena stabil dan memberi return yang besar. Demikian informasi tentang pengertian real estate, jenis-jenis real estate dan cara berinvestasi di real estate.