Sukses

Penyebab Ganglion, Gejala, Bahaya, dan Pengobatannya

Penyebab ganglion dipengaruhi oleh aktivitas sehari-hari yang memengaruhi ganglion itu sendiri.

Liputan6.com, Jakarta Penyebab ganglion perlu dipahami setiap orang. Ganglion sendiri merupakan kumpulan badan sel saraf di luar atau di dalam sistem saraf sentral. Sementara itu, sebagai penyakit, ganglion adalah kista yang berupa benjolan yang sering muncul di sekitar sendi dan urat pada tangan dan kaki.

Ganglion disebut juga dengan simpul saraf. Kista ganglion ini paling sering muncul pada pergelangan tangan dan sendi jari. Gangguan kesehatan satu ini diketahuli lebih banyak dialami oleh wanita, dan bisa muncul pada usia 20-60 tahun.

Penyebab ganglion dipengaruhi oleh aktivitas sehari-hari yang memengaruhi ganglion itu sendiri. Penderita kista ganglion dianjurkan untuk mengurangi aktivitas berat menggunakan tangan. Bahkan, untuk orang yang mengalami kista ganglion dilarang untuk mengangkat berat.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (23/9/2022) tentang penyebab ganglion.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Penyebab Ganglion

Penyebab ganglion atau kista ganglion belum diketahui secara pasti. Benjolan berisi cairan yang tumbuh di area sendi atau jaringan yang menghubungkan otot dengan tulang ini biasanya berbentuk bulat atau obal dengan ukuran kurang dari 2,5 cm. Penyebab ganglion tentunya perlu dikenali, walaupun umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun, penyebab ganglion ini kadang bisa terasa sakit dan mengganggu pergerakan sendi.

Ganglion biasanya bertekstur lembut ketika ditekan. Kista ganglion adalah benjolan (non-kanker) bersifat jinak yang tumbuh di area sendi. Penyebab ganglion dipengaruhi oleh beragam kondisi, seperti osteoarthritis dan cedera sendi. Penyebab ganglion berkaitan dengan penggunaan sendi secara berlebihan seperti atlet angkat berat, pramusaji, dan pemain musik (terutama pemain bass). Kista yang terbentuk mengandung cairan yang sama seperti cairan sendi.

3 dari 5 halaman

Gejala Ganglion

Setelah mengenali penyebab ganglion, kamu perlu juga mengetahui gejala-gejalanya. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ganglion pada umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun, terkadang ada beberapa tanda yang muncul saat kamu mengalaminya. Gejala ganglion tentu perlu dikenali agar kamu bisa segera melakukan tindakan pengobatan. Berikut gejala ganglion yang perlu diketahui:

- Adanya benjolan yang berubah ukuran dari 1-3 cm.

- Benjolan ini lunak dan tidak dapat digerakkan.

- Muncul satu atau beberapa benjolan di tangan

- Kesemutan atau mati rasa

- Nyeri pada sendi yang dapat memburuk ketika digerakkan

- Bengkak di sendi atau tendon yang bisa muncul secara tiba-tiba atau seiring waktu

4 dari 5 halaman

Bahaya Ganglion

Walaupun kebanyakan kasus penyebab ganglion tidak berbahaya, nyatanya kista ganglion tetap saja memiliki risiko tertentu. Bahaya kista ganglion muncul ketika benjolan kista menekan saraf pada persendian atau tendon. Hal ini karena kondisi tersebut akan mengganggu pergerakan sendi dan dapat menimbulkan rasa nyeri. Efek lainnya yang akan dialami adalah mati rasa, kesemutan hingga melemahnya otot.

Selain itu, bahaya kista ganglion juga dapat muncul dari tindakan medis yang dilakukan. Mengutip ciputrahospital.com, bahaya ganglion yang muncul karena penanganan medis antara lain:

- Tindakan operasi kista akan menimbulkan luka terbuka. Akibatnya, luka tersebut rentan mengalami infeksi. Oleh sebab itu, penanganan pasca operasi menjadi hal penting yang harus diperhatikan.

- Operasi kista ganglion juga bisa memicu tumbuhnya jaringan parut pada bekas operasi.

- Operasi pengangkatan benjolan juga berisiko menimbulkan cedera pada saraf, tendon, dan ligamen di sekitarnya. Kondisi ini bisa menyebabkan adanya gangguan pada saraf kamu.

- Risiko lain dari tindakan pengangkatan kista ganglion adalah kehilangan kemampuan untuk menggerakkan pergelangan tangan atau area yang telah di operasi secara normal.

Namun, sebenarnya kamu tidak perlu khawatir dengan risiko yang muncul setelah dilakukan penanganan medis. Sebab, selama penanganan dilakukan dengan prosedur yang benar, maka tidak akan menimbulkan efek apapun. Oleh karena itu, hal terpenting sebelum melakukan tindakan medis adalah selalu lakukan konsultasi dengan dokter. Hal ini untuk mencegah munculnya masalah baik sebelum dan sesudah dilakukannya operasi.

5 dari 5 halaman

Pengobatan Ganglion

Pengobatannya tentu juga penting dipahami di samping penyebab ganglion. Pendeteksian kista ganglion adalah dengan melakukan pemeriksaan fisik untuk melihat secara langsung benjolan yang terjadi. Sebagian besar kista ganglion dapat dilewati oleh cahaya jika disinari senter.

Pada sebagian besar kasus, kista akan menghilang dengan sendirinya seiring dengan waktu. Hal ini terutama pada kista berukuran kecil yang tidak menimbulkan gejala apa-apa dan tidak perlu dilakukan tindakan apapun.

Untuk alasan estetika, ada beberapa cara untuk menghilangkan kista ganglion, yaitu dengan cara:

- Operasi bedah dengan menyayat langsung kulit diatasnya lalu mengeluarkan kista tersebut. Kekambuhan kista dapat dicegah dengan tidak menggerakkan sendi tempat kista tersebut berada selama 1-2 minggu.

- Aspirasi (penyedotan). Namun cara ini mempunyai angka kekambuhan sebesar 50%.

- Arthroskopi. Teknik dilakukan dengan memasukkan alat seperti teropong kecil pada sendi untuk melihat keseluruhan kista, lalu kemudian mengangkatnya. Setelah dilakukan teknik ini, pasien bebas menggerakkan sendi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.