Sukses

Bantuan Baju Perempuan Lebih Banyak, Para Laki-Laki Korban Gempa Cianjur Ini Pilih Pakai Daster

Para pria korban gempa Cianjur kesulitan dapat pakaian layak di posko pengungsian karena kebanyakan bantuan baju adalah pakaian wanita.

Liputan6.com, Jakarta Di tengah duka gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022), terselip sedikit momen lucu dari para pengungsi. Momen tersebut diunggah oleh beberapa akun di media sosial. Dimana para pria korban gempa Cianjur pilih untuk mengenakan pakaian wanita.

Bukan tanpa sebab, para pria di posko pengungsian kesusahan mendapatkan pakaian lelaki yang layak. Hal ini karena banyaknya bantuan yang datang berupa pakaian lebih banyak wanita. Sehingga, membuat para pria menggunakan daster atau pakaian wanita lainnya.

Video pria korban gempa Cianjur pakai daster itu diunggah oleh laman TikTok @s3_kastrol. Dalam video, memperlihatkan sejumlah pria memakai baju wanita lengkap dengan kerudung. Melihat aksi ini, banyak warganet yang berpendapat kalau mereka bisa mencairkan suasana di tengah kesedihan yang melanda.

Ucapan terima kasih dari mereka kemudian diunggah oleh laman TikTok @cah_pinggiran_ae. Berada di posko pengungsian, mereka mengucapkan terima kasih dalam bahasa Sunda.

"Hatur nuhun, bantosanna katampi pisan (terima kasih, bantuannya sangat kami terima)," kata para pria dengan kompak, seperti dikutip Liputan6.com dari laman TikTok @cah_pinggiran_ae, Minggu (27/11/2022).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tanggapan Ridwan Kamil

Aksi para pria korban gempa Cianjur memakai baju wanita itu pun mendapat tanggapan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Bahkan, pria yang akrab disapa Kang Emil itu membagikan tangkapan layar unggahan laman Instagram @cimahi24jam.

Dalam keterangan unggahan, orang nomor satu di Jawa Barat itu mengimbau agar para donatur juga memperbanyak baju laki-laki.

"YTH PARA DONATUR. Jika menyumbang baju, mohon diperbanyak baju lelaki juga. Agar para bapack-bapack tidak memakai daster semeriwing terus di pengungsian. Pakaian dalam baru juga sangat dibutuhkan. Silakan kirim ke pendopo Bupati atau via @jabarquickresponse," tulis Ridwan Kamil.

Seperti biasa, gubernur yang satu ini juga memberikan kalimat penutup yang humoris di caption unggahan tersebut. Jika tidak ada yang memberikan donasi baju untuk laki-laki, nanti nama mereka akan berganti ketika siang dan malam hari.

"Karena jika tidak, maka siang Joni dan Yanto, malam jadi Jeni dan Yanti karena itu", tambah Ridwan Kamil.

3 dari 3 halaman

Komentar warganet

Video yang diunggah oleh laman TikTok @cah_pinggiran_ae tersebut sudah ditonton hingga 3 juta kali. Aksi para pria korban gempa Cianjur itu pun menuai berbagai komentar dari warganet. Bukan hanya sekadar video lucu, namun momen tersebut juga sekaligus meminta tolong para donatur agar memperbanyak juga bantuan pakaian untuk laki-laki. Seperti imbauan Ridwan Kamil.

"Mencairkan suasana, sehat-sehat aa aa, bapa bapa, semoga Cianjur segera pulih," tulis akun @atinaa.np.

"Di mana ada kesedihan, di situ ada keceriaan, sing sarehat wargi-wargi Cianjur," tulis akun @robiirwansyah3.

"Tetep semangat aja wargii Cianjur sadyna. Semoga Allah menjaga kalian semua," tulis akun @bubu.rw3.

"Ya ampun ada-ada aja, sabar mas semoga datang bantuan bawa baju Koko, semoga sehat selalu buat para korban gempa Cianjur aamiin3x," tulis akun @diendaku1.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.