Sukses

Ramah Lingkungan, Pengganti Bungkus Plastik Ini Bisa Dimakan

Pengganti plastik ini tak hanya mudah terurai, namun juga bisa dimakan.

Liputan6.com, Jakarta Seiring dengan banyaknya insiden kematian hewan karena sampah plastik, berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi ancaman tersebut. Misalnya dengan mengurangi penggunaan barang-barang berbahan plastik yang sulit terurai dengan tanah.

Tidak sedikit orang yang tergugah hatinya untuk melakukan tindakan nyata melindungi bumi dari ancaman plastik. Yang terbaru, perusahaan yang berbasis di Polandia membuat gebrakan inovatif dengan menghadirkan pengganti plastik berbahan sayuran.

Dilansir Liputan6.com dari laman Design Boom, Kamis (27/6/2019), MakeGrowLab meluncurkan pembungkus bernama Scoby yang dijamin ramah lingkungan. Desainer Roza Janusz sebagai pencetus pertama telah lama berkutat untuk memperbaiki kualitas Scoby.

Pengganti plastik yang diberi nama Scoby ini tak hanya mudah terurai, namun juga bisa dimakan. Scoby bisa digunakan untuk membungkus makanan ataupun benda lainnya. Ketika tak lagi digunakan, Scoby akan musnah sama seperti sayuran yang busuk lalu menyatu dengan tanah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tahan lama dan anti air

Mengusung konsep yang sama seperti plastik, pembungkus merk Scoby ini juga fleksibel, tahan lama dan anti air, seperti dikutip Liputan6.com dari laman My Modern Mat. Bedanya, Scoby dibekali keunggulan dengan kemampuannya yang bisa membuat makanan tetap segar.

Pasalnya, Scoby didesain untuk bernafas layaknya manusia sehingga mampu membuat kandungan makanan tetap terjaga. Sejauh ini, Scoby telah dikembangkan dalam berbagai pilihan warna dan bentuk. Untuk memproduksi Scoby, Roza Janusz berkolaborasi dengan seorang ilmuwan bernama Josh Brito.

Mereka berdua bekerja sama dibantu oleh mikroorganisme yang menjadi peranan penting dalam membuat pengganti plastik yang ramah lingkungan. Nama Scoby sendiri merupakan singkatan dari Symbiotic Culture Of Bacteria and Yeast.

Dengan kata lain, Roza dan Josh memanfaatkan bakteri dan ragi yang kemudian diolah melalui proses fermentasi dengan hasil akhir berupa pembungkus atau kemasan menyerupai plastik. Scoby diperuntukkan membungkus makanan dengan struktur kering dan agak kering.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini