Sukses

6 Rambu Belok Kiri dan Kanan Ini Arahannya Tidak Jelas, Nyeleneh Banget

Enggak jelas, rambu peringatan yang bikin pengendara jadi semakin bingung.

Liputan6.com, Jakarta Adanya rambu peringatan tentunya bertujuan untuk mengingatkan pengendara ketika di jalanan. Pasalnya tanpa adanya rambu peringatan, jalanan menjadi tidak tertib dan merugikan pengendara satu dengan yang lainnya.

Rambu peringatan belok kiri, belok kanan, hingga tikungan tentunya sering ditemukan di jalanan. Namun juga tak jarang terlihat tulisan nyeleneh di rambu peringatan karena kesalahan yang disengaja ataupun tidak disengaja.

Tulisan rambu peringatan yang nyeleneh tersebut tentunya bikin pengendara yang melihatnya jadi bingung, apalagi rambu peringatan belok kiri atau kanan. Jika ada kesalahan, makna rambu di jalanan ini pasti berbeda.

Saking nyelenehnya, tak jarang kemudian pengendara yang menemukan tulisan kocak tersebut diunggah di media sosial. Tak hanya pengendara, warganet yang melihat gambar rambu kocak tersebut ikut bingung dengan arahannya.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang rambu peringatan belok kiri atau kanan nyeleneh yang bikin bingung, Minggu (11/9/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Saking seramnya, rambu peringatan belok kanan ini sampai dipasang dua loh.

3 dari 7 halaman

2. Jadi boleh belok kiri atau enggak nih? Ikuti lampu lalu lintas atau peringatan dilarang belok kiri?

4 dari 7 halaman

3. Enggak hanya belok kiri atau kanan yang enggak boleh, lurus pun enggak boleh. Jadi mending terbang aja gaes.

5 dari 7 halaman

4. Rambu peringatan belok kiri ini bikin bingung, pengendara harus berpikir sejenak ketika di lampu merah.

6 dari 7 halaman

5. Mungkin maksud rambu peringatan ini setelah belok kiri lurus aja gitu.

7 dari 7 halaman

6. Enggak ada yang salah dengan arahan belok kirinya, tapi nama TK nya bikin heran.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.